Kamis, 19 Januari 2012

Berubah

Di dalam selokan yang gelap hiduplah dua ekor tikus. Suatu hari kedua ekor tikus ini melihat sekerat roti keju di sebuah lubang selokan. Mereka ingin sekali memakannya, tetapi lubang selokan itu tertutup oleh jeruji besi yang sangat kuat. Keduanya lalu berusaha sekuat tenaga menghancurkan jeruji besi itu dengan gigi mereka yang tajam. Tetapi gigi mereka mulai rusak karena jeruji besi itu terlalu keras. Karena kelelahan mereka berhenti sejenak.

Tikus pertama berkata dalam hati, "Aku tidak akan menyerah, setelah ini aku akan kembali menghancurkan jeruji besi itu sampai hancur."

Tikus kedua berpikiran lain, "Aku akan kehilangan semua gigiku jika aku terus menggigit jeruji itu. Lebih baik aku mengambil jalan lain untuk mendapatkan roti keju itu."

Lalu tikus pertama mulai menggigit lagi jeruji besi, sedang tikus kedua mencari jalan lain. Akhirnya, tikus kedua berhasil memperoleh jalan ke tempat roti keju itu dan bisa memakannya. Sedangkan tikus pertama, tetap berada di tempatnya karena tidak bisa mematahkan jeruji besi tersebut. Bahkan semua giginya hancur.

Ketekunan dan keuletan memang perlu ada dalam hidup kita, karena tanpa hal itu kesuksesan akan sulit kita bangun. Namun bukan berarti kita melakukan sesuatu terus dan terus tanpa perhitungan sama sekali bukan??

Confusius berkata, "Jika target tampak tidak bisa dicapai, jangan ubah targetnya, tetapi ubahlah cara mencapainya."

Seperti tikus kedua, ia tidak mengubah keinginannya untuk memakan kue keju, namun yang ia ubah adalah cara mendapatkannya.

Jika selama ini kita merasa sulit sekali mencapai apa yang kita rindukan, mari ubahlah jalan, strategi, dan cara meraihnya. Janganlah bertahan dengan cara - cara yang hanya membuat kita kehilangan tenaga dan menimbulkan kerugian bagi kita. Namun carilah cara yang lebih efisien dan menguntungkan kita.