Minggu, 30 November 2008

Menyelamatkan Burung-Burung Dengan Kebijaksanaan

Suatu ketika, seekor raja burung memimpin rombongannya yang terdiri dari lima ratus ekor burung untuk mencari makanan di luar istana. Mereka tanpa sengaja terbang melewati batas dan memasuki kebun milik seorang kaisar. Mendengar bahwa lima ratus ekor burung sedang berkeliaran di kebunnya, Sang Kaisar berpikir hal ini pasti akan menjadi pemandangan yang menakjubkan. Lalu, ia pun memerintahkan para pelayannya untuk menebar jala di atas kebun untuk menangkap burung-burung tersebut ketika mereka akan terbang kembali.

Burung-burung itu tidak tahu bahwa kaisar sudah memerintahkan agar jala dipasang di sana. Oleh karenanya, ketika mereka terbang, semua burung tertangkap.Dengan gembira, Sang Kaisar memerintah para pelayannya untuk memberi makan burung-burung itu dengan beras setiap hari. “Jika mereka sudah cukup gemuk, masaklah mereka sehingga saya dapat menyiapkan pesta untuk semua menteri!” demikian titah Sang Kaisar.

Sewaktu raja burung mendengar apa yang direncanakan Sang Kaisar, ia menyalahkan dirinya terhadap situasi ini. “Semua ini adalah salahku sehingga rakyatku terbang masuk ke kebun kaisar, dan sekarang mereka akan dibunuh untuk menjadi makanan Kaisar dan menteri-menterinya. Apa yang dapat aku lakukan?”
Sewaktu beras dibawa masuk, tiba-tiba raja burung mendapat ide. Ia memperingatkan semua burung, ”Jika kalian ingin terus hidup, jangan makan beras tersebut.” “Tapi, jika kami tidak makan, kami akan mati kelaparan! Bagaimana mungkin kami dapat hidup?” kata burung-burung itu pada rajanya.

Raja burung memberitahu mereka, “Kaisar memberi kita makan agar kita menjadi gemuk. Jika kita memakan beras itu dan menjadi gemuk, Kaisar akan segera membunuh kita untuk dijadikan makanan. Jadi, janganlah makan apapun dalam beberapa hari. Jika kita menjadi kurus, kita akan memiliki kesempatan yang baik untuk melarikan diri.”
Lima ratus burung tersebut selalu patuh pada raja mereka sehingga mereka sama sekali tidak menyentuh beras yang diberikan oleh Kaisar. Prajurit yang menjaga burung-burung itu menghidangkan beras yang sangat banyak ke dalam sangkar mereka setiap hari, tetapi makanan tersebut tetap tidak dijamah. Raja burung berpikir keras, berusaha mencari jalan untuk membebaskan diri dari sangkar. Suatu hari, ia melihat lubang kecil di atas sangkar. Ia memerintahkan semua burung untuk mematuk lubang tersebut setiap hari. Beberapa hari kemudian lubang menjadi semakin besar dan cukup untuk dilewati burung-burung karena badan mereka sekarang menjadi kurus. Atas petunjuk raja, lima ratus ekor burung tersebut akhirnya diam-diam terbang keluar melalui lubang tersebut.

Melihat sangkar burung yang kosong, raja burung sangat gembira. Ia memilih untuk keluar paling akhir. Lima ratus ekor burung telah menunggu di luar sambil mengepak-ngepakkan sayap mereka. Ketika pada akhirnya raja burung terbang di angkasa bersama-sama dengan seluruh burung, suara merdu mereka segera menyelimuti udara.
Kita harus waspada pada tindakan-tindakan dan pikiran-pikiran kita. Jika kita ceroboh, penderitaan akan terjadi sebagai akibatnya. Segala kesalahan dan penderitaan disebabkan oleh pikiran-pikiran kita. Jika kita patuh pada peraturan, kita akan hidup dengan aman. Jika kita hati-hati dan bijaksana di dalam tindakan kita, hidup kita akan damai dan bahagia.











Baca selengkapnya...

Sabtu, 29 November 2008

Keheningan Dan Kata-Kata

Sebuah keheningan bukanlah sebuah kebisuan. Kita kerap terjebak dalam tafsiran yang salah tentang itu. Malam yang hening bukanlah malam yang bisu. Ia adalah keengganan akan sebuah simbol kata-kata yang sangat terbatas, namun mengagungkan sebuah esensi makna kehidupan. Malam yang sunyi adalah malam yang penuh dengan ilustrasi musik kehidupan yang semarak: suara binatang malam yang berbisik diiringi desah angin yang terpendam. Ia merupakan denyut kehidupan natural nan mistik. Apakah kita pernah sadar bahwa sesungguhnya keheningan adalah sebuah dialog, atau mungkin monolog………

“Hello darkness, my friend. I come to talk with you again”, demikian Art Garfunkel bernyanyi lirih dalam sebuah balada yang kini menjadi klasik. “I come to talk with you again…”Ia mencetuskan nyanyian dari sebuah keheningan, the Sound of Silence, yang ngetop tahun 70-an. Dalam salah satu novelnya, Herman Hesse, menulis kisah tentang Siddharta (tetapi yang pasti bukan Siddharta Gautama). Siddharta yang ini agaknya mirip dengan Siddharta Gautama yang kelak akan menjadi Buddha. Ia bertekad menyempurnakan kehidupan spiritualnya. Ia meninggalkan seluruh kehidupan duniawinya, jatuh bangun untuk mencapai tingkat spiritual tertinggi. Ia berguru dengan semua orang yang dianggapnya patut untuk didengarkan. Pada akhirnya, Siddharta tercerahkan hanya dengan mendengarkan gemercik air yang mengalir.

Dalam novel tersebut, Herman Hesse menuturkan melalui tokoh rekaannya – Siddharta, bahwa kebijaksanaan (sesungguhnya) tidak dapat dikomunikasikan dengan kata-kata. Hanya pengetahuanlah yang dapat diterjemahkan dalam bait kata tetapi kebijaksanaan tidak! Kita hanya dapat menemukannya, hidup dengannya, diperkuat olehnya, menciptakkan keajaiban melaluinya, tetapi tidak dapat mengomunikasikan dan mengajarkannya.
Siddharta agaknya benar. Ada baiknya kita belajar dari sebuah keheningan. Memilih untuk tidak menghias diri dengan jutaan kata, yang kadang memusingkan kepala. Sebuah keheningan kadang lebih agung dan berkekuatan. Sebagaimana Siddharta yang bisa mencapai pencerahan dari gemercik air yang mengalir.
Bait kata adalah sebuah keterbatasan ekspresi penghayatan. Buddha Sakyamuni mengatakan Nibbana, tidak terkatakan dan tidak terdefinisikan. Jika terkatakan dan terdefinisikan, ia bukanlah Nibbana. Sama dengan kebijaksanaan yang dituturkan oleh Herman Hesse tadi. Seorang Buddha telah mengatasi kosmetik kata-kata. Ia diam dalam Maha Keheningan nan Bijaksana.
Ketika kita masih bergulat dengan kata-kata, kita sesungguhnya bergulat dengan sebuah keterbatasan. Tak akan ada akhir dari jutaan kata-kata yang kita lontarkan. Kata-kata akan terus berproses, menyesaki alam pikiran – datang dan pergi seperti angin yang berlalu.
Menjelang akhir hayatnya yang syahdu, Chairil Anwar - penyair kebanggaan kita semua, mungkin menyadari hal ini. Di atas sehelai kertas yang lusuh, ia menulis bait puisinya yang terakhir.”…tetap ada yang tak terucapkan, sebelum pada akhirnya kita menyerah”.

Oleh: Rudiyanto Tan Wijaya











Baca selengkapnya...

Antisipasi Menangkal Resesi

Amerika Serikat tengah dilanda krisis? Bagi Damhuri Nasution, Senior Econometrician Danareksa Research Institute, apa yang terjadi pada ekonomi Amerika belum sepenuhnya bisa disebut resesi. Memang petumbuhan per kuartal 2008 ini menunjukkan angka yang terus-menerus menurun dan mengarah pada resesi. Namun, dalam perbandingan per tahun, pertumbuhan ekonomi Amerika tahun 2008 lebih baik daripada tahun 2007.

Lebih dari itu, indeks kepercayaan konsumen di Amerika menunjukkan tren yang makin membaik. Indeks ini merupakan indikator bergeliatnya kembali aktivitas ekonomi. Salah satunya ditandai dengan meningkatnya daya beli masyarakat. Apa yang terjadi pada ekonomi global saat ini hanyalah perlambatan gerak pertumbuhan. ''Ibarat seseorang berlari, ia juga memerlukan waktu jeda untuk beristirahat mengambil napas,'' ujarnya. Resesi dan ekspansi merupakan hal yang lumrah terjadi di dunia ekonomi.

Resesi tidak akan berlangsung terus-menerus. Demikian pula ekspansi tidak akan berjalan tanpa bisa berhenti. Yang terpenting adalah bagaimana perusahaan dan pemerintah mampu memahami proses itu. ''Melalui riset dan mengikuti gerak perkembangan ekonomi, bisa dibuat strategi untuk mengantisipasi saat terjadi resesi dan saat melihat peluang ekspansi,'' kata Damhuri kepada Sukmono Fajar Turido dari Gatra.

Perlambatan ekonomi pada saat ini, masih kata Damhuri, tidak akan berlangsung lama. Mengacu pada krisis di masa lalu, kurang dari satu tahun perlambatan itu akan berakhir. Hal ini didukung dengan sikap global negara-negara di dunia untuk menyelesaikan masalah ini secara bersama-sama. "Ketika demand naik, kita juga harus siap, agar pasarnya tidak direbut asing," ujarnya.

Sejauh ini, secara global, yang terjadi adalah perlambatan yang signifikan. Data terakhir pertumbuhan ekonomi global menunjukkan, Amerika masih tumbuh positif (0,81%), Cina 9%, Jepang 0,75%, dan seluruh negara Eropa masih tumbuh 3,9%. Namun semua itu berada di bawah pertumbuhan potensialnya. Lampu kuning sudah menyala. Tapi kemampuan negara-negara itu mengatasi krisis makin terasah.

Data berikut ini bisa dijadikan gambaran: krisis yang terjadi di Amerika Serikat pada 1981 berlangsung 16 bulan, sedangkan tahun 1991 dan 2001 cuma delapan bulan. Jadi, lebih pendek. Demikian pula di negara-negara lain, makin pendek periode resesinya.

Antisipasi yang Harus Dilakukan Perusahaan
Jangka pendek:

1. Fokus di pasar domestik. Populasi 225 juta penduduk adalah pasar besar yang harus digarap.

2. Kualitas produk ekspor pasti tinggi. Maka, perusahaan yang berorientasi ekspor harus mencari pasar domestik yang high quality dan menggusur dominasi produk impor.

3. Perusahaan juga membuat produk yang sama dengan barang impor sehingga pasar domestik dikuasai.

4. Jangan dulu berekspansi, tunggu sampai ekonomi negara-negara maju pulih dan mengalami rebound.

Jangka menengah:

1. Perusahaan menyosialisasikan kondisi sebenarnya kepada karyawan tentang prospek perusahaan ke depan.

2. Jika perlu, mengajukan keringanan fiskal lewat asosiasi sampai keadaan membaik.

Jangka panjang:

1. Tetap menjaga kapasitas yang ada. Jangan buru-buru melakukan PHK. Biasanya resesi di negara maju tidak terlalu lama. Resesi pada 1991 dan 2001 di Amerika hanya berlangsung delapan bulan. Setelah delapan bulan, mereka mengalami rebound.

2. Kalau memang keadaan sulit, karyawan bisa dirumahkan dulu.

3. Melakukan riset kecil untuk mendeteksi kenaikan permintaan.

4. Menelaah sampai kapan resesi terjadi, sehingga ketika negara yang terkena resesi mengalami rebound, perusahaan sudah siap.

Kebijakan yang Bisa Ditempuh Pemerintah

1. Menjaga momentum pertumbuhan ekonomi di dalam negeri. Kalau globalnya memburuk, domestiknya didorong, sehingga permintaan masih ada dan ekonomi masih jalan.

2. Survei indeks kepercayaan konsumen di enam provinsi utama, dengan mewawancarai 1.700 rumah tangga, menunjukkan indeks yang membaik. Ini merupakan modal cukup bagus bagi momentum perbaikan ekonomi dalam negeri.

3. Menjaga inflasi jangan sampai merembet ke mana-mana. Kalau inflasi naik, suku bunga pasti tinggal menungu waktu untuk naik. Kalau suku bunga turun, perekonomian pasti bergerak.

4. Mencegah jangan sampai ada barang dengan harga dumping masuk ke pasar domestik. Pemerintah harus meningkatkan pengawasan di pelabuhan-pelabuhan. Atau, kalau bisa dibuat di dalam negeri, barang-barang itu tak harus diimpor.

5. Memberi insentif fiskal, memastikan kelancaran pembelanjaan APBN, dan mempercepat proyek infrastruktur.

Sumber : Gatra







Baca selengkapnya...

Jumat, 28 November 2008

Madu & Racun atau Air & Pupuk?

Seseorang yang bijak suatu ketika diancam akan dibunuh oleh seorang penjahat. Namun sebelum penjahat itu melaksanakan niatnya, orang bijak memintanya agar mengabulkan permintaannya yang terakhir.

“Potonglah dahan pohon itu,” kata si orang bijak.

“Satu tebasan pedang cukup untuk memotongnya.” Penjahat pun kemudian bertanya, “Apa lagi?”

Orang bijak berkata, ”Kembalikan dahan itu ke pohonnya.”

Penjahat itu tertawa, ”Engkau gila. Kau pikir ada orang yang dapat melakukan hal itu?”

”Sebaliknya, engkaulah yang gila,” ujar si orang bijak. ”Engkau merasa berkuasa karena dapat melukai dan menghancurkan. Itu pekerjaan anak-anak. Orang yang sungguh berkuasa tahu cara menciptakan dan menyembuhkan.”

Para pembaca yang budiman, cerita tadi menggambarkan dua paradigma mengenai kekuasaan. Paradigma pertama saya sebut sebagai Paradigma Madu dan Racun (istilah ini saya ambil dari lagu Ari Wibowo di era 1980-an). Dalam paradigma ini, kekuasaan diidentikkan dengan kemampuan memaksa orang lain agar mereka mau melakukan apa yang kita inginkan. ”Madu” kita berikan pada mereka yang menaati perintah kita, sedangkan mereka yang membangkang akan mendapatkan ”racun” sebagai balasannya. Kekuasaan seperti ini hanya akan menimbulkan ketakutan dan penghormatan semu.

Paradigma kedua saya sebut sebagai Paradigma Air dan Pupuk. Ini adalah paradigma Jack Welch yang ketika memimpin GE mengibaratkan dirinya sebagai orang yang selalu membawa air di tangan kanan dan pupuk di tangan kiri. Bagi Welch, tugas pemimpin adalah menciptakan dan menumbuhkan potensi yang sebenarnya sudah ada dalam diri setiap orang.

Pemimpin yang menggunakan pendekatan Madu dan Racun melihat orang lain semata-mata sebagai alat untuk mencapai tujuannya. Hubungan yang tercipta antara pemimpin dan anak buahnya adalah ”I-Something”.

Para pemimpin yang seperti ini hanya peduli pada pencapaian target. Ia tidak berusaha menumbuhkan potensi orang lain. Yang menarik, pemimpin seperti ini juga tidak menumbuhkan potensi dirinya sendiri. Mengapa? Karena, ia memiliki ketergantungan yang tinggi pada kekuasaan. Ketergantungan ini membuatnya lupa mengembangkan diri. Ia tidak belajar cara melakukan persuasi, tidak belajar memahami orang lain, tidak peduli pada kepemimpinan. Toh, semua yang dibutuhkan pasti akan didapatkannya karena semua orang ”menghormati”-nya.

Pemimpin seperti ini lupa bahwa kekuasaan itu tidak akan ia genggam selamanya. Suatu ketika semua itu akan berlalu. Dan begitu kehilangan kekuasaan, ia akan merasa hampa dan kehilangan segala-galanya. Tak ada lagi orang yang menghargainya. Ia pun menjadi manusia yang tak bernilai apa-apa.

Pemimpin dengan Paradigma Air dan Pupuk sadar bahwa manusia memiliki potensi yang tak terbatas. Pemimpin seperti ini sadar bahwa tugas utama seorang pemimpin hanyalah menciptakan lingkungan yang kondusif yang akan membuat semua orang merasa nyaman, bebas dari rasa takut sehingga dapat mengeluarkan seluruh potensinya. Ia berusaha menghilangkan rasa takut di tempat kerja dengan menciptakan pola hubungan ”I-You” dengan bawahan.

Hal ini amatlah penting karena sebuah penelitian yang dilakukan di Amerika Serikat menemukan bahwa lebih dari 70% manajer dan karyawan merasa takut berbicara di tempat kerja karena masalah emosi sederhana: betul-betul merasa takut, merasa malu, takut dicemooh, takut ditertawakan, khawatir akan dicopot dari jabatan, atau takut kehilangan pekerjaan (Ryan, 1999).

Bagaimana dengan hukuman dan sanksi? Pemimpin dengan paradigma ini yakin bahwa setiap manusia pasti akan mencari yang terbaik untuk dirinya. Tak mungkin ada orang yang menghendaki keburukan dan kesulitan untuk dirinya sendiri. Karena itu, segala kesalahan yang dilakukan oleh siapa pun pasti terjadi karena ketidaktahuan. Pemimpin seperti ini sadar bahwa tugas utamanya adalah menyadarkan, menyembuhkan, dan menyehatkan orang lain.

Benar, bahwa dalam rangka menyembuhkan, dibutuhkan obat yang pahit, suntikan yang menyentak, bahkan operasi yang menyakitkan. Namun, tujuan semua itu adalah untuk menyembuhkan. Maka, para pemimpin besar senantiasa mengajukan pertanyaan-pertanyaan penting ini sebagai kualitas kontrolnya: Apakah aku ingin mengkritik dan menunjukkan kesalahan mereka? Apakah aku ingin orang ini menderita? Apakah aku ingin membalas kesalahan yang mereka lakukan?

Selama jawaban dari salah satu pertanyaan di atas adalah ”Ya”, pemimpin ini tidaklah akan mengambil tindakan penyembuhan apa pun. Mereka sadar sepenuhnya bahwa jawaban ”Ya” untuk salah satu pertanyaan di atas menunjukkan bahwa mereka masih menyisakan ego pribadi mereka. Dengan demikian, mereka masih bertindak untuk kepentingan mereka sendiri. Dan ketika mereka mementingkan diri sendiri, sebenarnya mereka sedang merusak, bukan menyembuhkan.

Esensi kepemimpinan adalah menumbuhkan dan membangun. Persoalannya, bagaimana agar kita tak tergoda memanfaatkan kekuasaan kita untuk menghancurkan dan menghukum, yang jauh lebih mudah dan jauh lebih cepat? Saya kira kuncinya ada pada satu kata: cinta. Karena itu, ketika menghadapi masalah, berpalinglah pada cinta. Semua jawaban akan kita dapatkan di sana.












Baca selengkapnya...

Kamis, 27 November 2008

Perasaan Bahagia Baik Bagi Kesehatan

Penelitian baru menyimpulkan hati yang bahagia juga merupakan kesehatan yang penting bagi seseorang. Sebuah studi yang dilakukan pada hampir 3.000 orang dewasa yang sehat di Inggris, yang dipimpin oleh Dr. Andrew Steptoe dari University College London, menemukan bahwa mereka yang mengaku sedikit murung/sedih mempunyai tingkat cortisol (hormon penyebab stres) yang lebih rendah, ketika hormon itu dinaikkan secara berkesinambungan, dapat mengakibatkan tekanan darah tinggi, kegemukan pada bagian perut, mengurangi fungsi kekebalan, juga masalah-masalah lainnya.

Dalam studi yang dipublikasikan American Journal of Epidemiology, wanita yang dilaporkan memiliki lebih banyak emosi positifnya, mempunyai tingkat dua protein darah lebih rendah, yang mengindikasikan menyebarnya peradangan pada tubuh. Peradangan kronis dipercaya menyebabkan sejumlah penyakit selama periode tertentu, termasuk penyakit jantung dan kanker.

Para peneliti telah lama mencatat bahwa orang yang lebih merasa bahagia cenderung lebih sehat dari pada mereka yang terus menerus merasa stres, perasaan bermusuhan, atau pesimis. Tetapi penyebabnya masih sedang dipelajari.

Satu kemungkinan adalah bahwa seseorang yang perasaannya lebih bahagia membangkitkan gaya hidup yang lebih sehat, tetapi tidak semua studi menemukan ini sebagai alasannya, jelas Steptoe.

“Karena itu kita terus melakukan penelitian lebih pada hubungan biologis langsung diantara kondisi yang positif dan kesehatan,”kata Sreptoe pada Reuters Health.

Penemuan-penemuan saat ini, menurut Steptoe, menambah bukti bahwa kebahagiaan dan emosi positif lainnya adalah “berkaitan dengan respons biologis yaitu perlindungan kesehatan.”

Studi itu mencakup 2.873 pria dan wanita sehat berusia antara 50-70 tahun. Setelah melewati satu hari, para relawan diambil contoh air ludahnya sebanyak 6 sampel sehingga para peneliti dapat mengukur tingkal cortisol-nya; setelah masing-masing sampel diambil, relawan dicatat suasana hatinya saat itu yang merupakan kelanjutan terhadap apa yang mereka rasakan “bahagia, menyenangkan, atau pun kadar kebahagiaannya.”

Pada hari yang terpisah, para peneliti mengukur tingkat C-reaktif protein (CRP) and interleukin 6 (IL-6) dari para relawan, yang merupakan penanda peradangan dalam tubuh mereka.

Mereka menemukan bahwa pria dan wanita yang suasana hatinya lebih bahagia dilaporkan mempunyai tingkat cortisol dibawah rata-rata pada hari penelitian itu – bahkan ketika faktor-faktor lain seperti usia, berat badan, merokok, dan penghasilan turut diperhitungkan.

Diantara wanita, tetapi tidak terjadi pada pria, emosi positif juga berhubungan dengan tingkat yang rendah dari CRP and IL-6. Menurut para peneliti, tidak dapat dijelaskan alasan yang berkenaan dengan perbedaan jenis kelamin.

Steptoe mengatakan penemuan cortisol mempertegas hasil penemuan sebelumnya, pada lingkup studi yang lebih kecil; walaupun demikian hasil penelitian pada CRP dan IL-6, adalah baru.

“Penemuan ini menyimpulkan proses biologis lainnya yang mengkaitkan kebahagiaan dengan berku-rangnya kerentanan biologis,”katanya.

Tetapi apabila memang orang yang lebih bahagia adalah orang yang lebih se-hat, maka pertanyaan sulit yang tertinggal adalah: Bagaimana anda dapat menjadi bahagia?

“Apa yang kita ketahui,”catat Steptoe,”Adalah kondisi kejiwaan seseorang bukanlah sekedar sesuatu yang turun temurun, tetapi tergantung pada hubungan sosial kita dan pemenuhan makna hidup.”

“Kita perlu membantu orang untuk mengenali hal-hal tersebut, sesuatu yang membuat mereka merasa nyaman dan benar-benar memuaskan kehidupan mereka, sehingga mereka memanfaatkan lebih banyak waktu untuk melakukan hal-hal tersebut.” (The Epoch Times)














Baca selengkapnya...

Rabu, 26 November 2008

Anakku Kena Jotos

Dari sekian drama dalam ephos Mahabarata, bagian yang sangat saya suka adalah hubungan antara tokoh Karna dan Arjuna, dua kesatria yang sama-sama tampan, sakti, jagoan, mulia hati, tetapi harus bermusuhan hingga salah seorang di antara mereka ada yang mati. Bukan kematian yang mudah kita setujui, karena sesungguhnya keduanya adalah saudara, kakak beradik, satu ibu, beda bapak. Dua saudara yang harus saling mematikan cuma karena sebuah alasan.

Alasan itu di tangan seorang dalang maestro seperti Ki Narto Sabdo misalnya, akan segara akan menjadi drama yang mencekam. Saya menyimpan kaset dalang ini di dalam mobil sebagai kelengkapan. Ia saya jadikan teman setiap kali melakukan perjalanan. Begitu sering saya menyetelnya, tetapi selalu teraduk perasaan saya ketika bagian pertemuan antara Karna dan Arjuna itu tiba.

Jika ada dua perbedaan di antara dua saudara ini ialah watak Karna yang lebih pemberang. Ketika bertemu adiknya untuk pertama kali, ia cemburu setengah mati karena reputasi Arjuna sebagai jagoan. Sang jagoan itu dilabraknya, dihajarnya habis-habisan tanpa si adik itu mau membalas, karena ia malah jatuh sayang pada musuh yang ternyata memang kakaknya sendiri itu. Dari awal, hubungan kaka beradik ini memang sudah penuh dilema. Dan Ki Narto Sabdo berhasil menghadirkan dilema itu seperti di depan mata. Sosok Arjuna, yang meskipun sakti mandraguna, pada dasarnya adalah anak yang berfisik kecil kurus, lembut hati dan selalu pilih mengalah. Membayangkan si kurus itu dihajar habis-habisan tanpa melawan entah mengapa suka menerbitkan air mata saya.

Saya tidak menyangka, jika bagian paling saya sukai itulah yang belum lama ini terjadi pada anak lelaki saya. Ia masih kelas tiga SD, dan kebetulan kecil dan kurus serta pendiam pembawaannya. Ia biasa menyelesaikan persoalan cuma dengan kata, bukan dengan kekuatan fisiknya. Jika tak setuju, ia cukup diam saja. Jika ia kecewa, tahu-tahu cuma matanya yang berkaca-kaca. Maka setiap kali mengantarnya ke sekolah, saya melepas dengan rasa cemas membayangkan betapa akan lemah ia di hadapan kenakalan teman-temannya.

Hingga suatu hari bayangan buruk itu malah terjadi. Anak saya dilaporkan kena jotos. Saya langsung gemetaran dan segera menghentikan seluruh pekerjaan saya. Apalagi saya tahu, di kelasnya memang ada anak yang selama ini dikenal nakal, bongsor tubuhnya, dilatih bertinju pula oleh bapaknya. Jotosan petinju itulah yang kabarnya singgah di tubuh anak saya. Waktu kabar itu saya dengar, air mata saya meleleh tak terasa. Bayangan wajah anak saya yang lemah dan kalah menghajar imajinasi saya. Apa saja rasanya ingin saya lakukan agar bisa segera melindungi anak saya. Ingin rasanya saya terbang secepat kilat menemuinya, untuk segera melindunginya sekuat yang saya bisa. Padahal setelah ketemu saya kaget dengan imajinasi saya sendiri karena ternyata ia jauh lebih dramatik katimbang kenyataannya. Karena ketika saya sedang gemetaran sedemikian rupa, anak itu sudah berlari dan tertawa-tawa seperti galipnya anak-anak. Pemukulan itu tak lebih dari sebuah insiden khas anak-anak dan merupakan bagian dunia permainan mereka belaka. Sementara saya bereringat dingin oleh pikiran buruk, anak saya sudah kembali bergembira menatap dunia.

Hati-hati dengan imajinasi. Jika ia kelebihan porsi, dunia yang sesungguhnya terang benderang ini bisa kita bayangkan sebagai sedang gelap gulita!

Oleh : Prie GS - Budayawan dan penulis SKETSA INDONESIA












Baca selengkapnya...

Sebuah Pelajaran Untuk Disampaikan

Namanya Ny. Thompson. Ia berdiri di depan ruang kelas 5 pada hari pertama tahun pengajaran, dan berbohong kepada murid-muridnya.

Seperti kebanyakan pengajar, ia memandang ke seluruh murid dan berkata bahwa ia memperhatikan seluruh murid dengan adil. Tetapi hal itu tidak mungkin, karena di barisan depan, ada seorang anak yang duduk dengan menggelesot namanya Teddy Stoddard.

Ny. Thompson sudah mengawasi Teddy setahun sebelumnya dan ia memperhatikan bahwa dia tidak bisa bermain dengan baik dengan anak-anak yang lain karena bajunya morat marit dan terlihat selalu perlu untuk dimandikan. Dan Teddy bisa jadi tidak suka. Itu semua mendapat penilaian, dimana Ny.Thompson kenyataannya akan memberikan tanda khusus di laporan Teddy dengan tinta merah besar, membuat X tebal dan memberi tanda F besar di atas kertas laporan Teddy.

Di sekolah tempat Ny.Thompson mengajar, ia diminta untuk melihat ulang catatan murid-muridnya di tahun sebelumnya, dan ia membiarkan cacatan Teddy di giliran terakhir. Saat membaca catatan Teddy ia terkejut.

Guru kelas satu Teddy menulis,Teddy adalah anak yang cemerlang dan ceria. Ia mengerjakan perkerjaannya dengan rapi dan memiliki hal-hal yang baik.Ia membawa kegembiraan bagi sekitarnya.

Guru kelas duanya menulis, Teddy adalah murid yang sempurna, sangat disukai oleh seluruh temannya, tetapi ia terganggu karena ibunya sakit stroke dan untuk tinggal di rumah adalah suatu perjuangan bagi Teddy.

Guru kelas tiganya menulis, Ia mendengar kematian ibunya. Ia berusaha untuk melakukan yang terbaik, tetapi ayahnya tidak menunjukkan ketertarikannya dan kehidupan di rumah akan segera mempengaruhinya jika tidak ada langkah-langkah yang dilakukan.

Guru kelas empat Teddy menulis, Teddy menjadi mundur dan tidak tertarik ke sekolah. Ia tidak punya banyak teman dan terkadang tertidur di kelas.

Setelah itu, Ny. Thompson menyadari masalahnya dan dia malu terhadap dirinya sendiri. Ia merasa tidak enak ketika murid-muridnya membawa hadiah natal, dibungkus dengan pita-pita yang indah dan kertas yang menyala, kecuali pemberian Teddy. Hadiah dari Teddy kumal bentuknya dan dibungkus dengan kertas coklat yang diambil dari tas belanja.

Ny.Thompson dengan terharu membuka kado Tedy ditengah-tengah kado yang lain. Anak-anak mulai tertawa saat ia menemukan gelang batu dimana beberapa batunya hilang, dan sebuah botol yang berisi parfum setengahnya.

Tetapi ia menyuruh murid-muridnya diam dan menyatakan bahwa gelang pemberian Teddy sangat indah, serta mengoleskan parfum di pergelangan tangannya.

Setelah sekolah usai, Teddy Stoddard tetap tinggal, menunggu cukup lama untuk mengatakan, Ny. Thompson, hari ini bau wangi anda seperti ibu saya. Setelah murid-muridnya pergi, Ny. Thompson menangis hampir selama satu jam. Hari berikutnya Ny. Thompson berhenti untuk mengajar membaca, menulis dan aritmatika. Sebagai gantinya ia mulai mengajar anak didiknya.

Ny. Thompson memberi perhatian khusus kapada Teddy. Selama bekerja dengannya, pikiran Teddy mulai hidup. Semakin ia mendorong Teddy, semakin cepat Teddy memberikan tanggapan.

Di akhir tahun, Teddy menjadi anak terpandai di kelas, akan tetapi Ny. Thompson jadi berbohong dengan mengatakan bahwa ia akan memperhatikan murid-muridnya secara adil, karena Teddy telah menjadi murid kesayangannya.

Satu tahun berlalu, Ny. Thompson menemukan sebuah surat dibawah pintu, dari Teddy, yang mengatakan bahwa ia adalah guru terbaik yang pernah dimiliki sepanjang hidupnya.

Enam tahun berlalu sebelum ia menerima surat yang lain dari Teddy. Ia menulis sudah menamatkan SMU, ranking tiga di kelas, dan Ny. Thompson tetap guru terbaik yang pernah dimiliki sepanjang hidupnya.

Empat tahun berikutnya, ia menerima surat yang lain, mengatakan bahwa saat orang memikirkan banyak hal, ia tetap tinggal di sekolah dan mempertahankannya, dan segera lulus dari akademi dengan penghargaan tertinggi. Dia meyakinkan Ny. Thompson, bahwa dia tetap guru yang disukai dan paling baik yang pernah dimiliki sepanjang hidupnya.

Kemudian empat tahun berlalu dan surat yang lain datang lagi. Saat ini dia menjelaskan setelah menyelesaikan gelar sarjananya, dia memutuskan untuk melanjutkan sedikit lagi. Surat itu menjelaskan bahwa Ny. Thompson tetap guru yang disukai dan paling baik yang pernah dimiliki sepanjang hidupnya. Tetapi namanya telah sedikit lebih panjang surat ditanda tangani oleh Theodore F. Stoddard, MD.

Kisahnya tidak berakhir disini. Masih ada surat lagi pada musin semi itu. Teddy berkata bahwa ia bertemu dengan seorang gadis dan merencanakan untuk menikah. Ia mengatakan bahwa ayahnya telah meninggal beberapa tahun yang lalu dan dia berharap Ny. Thompson bersedia duduk di kursi yang biasanya disediakan untuk ibu pengantin. Tentu saja Ny. Thompson bersedia.

Dan coba tebak apa berikutnya? Ny. Thompson mengenakan gelang batu dimana beberapa batunya telah hilang. Dan ia memastikan memakai parfum yang diingat Teddy dipakai ibunya pada Natal sebelumnya bersama-sama. Mereka berpelukan, dan Dr. Stoddard berbisik di telinga Ny. Thompson, Terima kasih Ny. Thompson, anda mempercayai saya. Terima kasih karena sudah membuat saya merasa begitu penting dan memperlihatkan bahwa saya dapat membuat perubahan.

Ny. Thompson dengan air mata berlinang, balik berbisik. Ia berkata, Teddy, semua yang kamu katakan keliru. Kamu adalah orang yang telah mengajari bahwa aku dapat membuat perubahan. Aku sungguh-sungguh tidak tahu bagaimana caranya mengajar sampai bertemu denganmu.








Baca selengkapnya...

Menimbang Lagi Sistem Bretton Woods

Hari-hari ini kita mengetahui hasil pertemuan puncak Kelompok 20 (G-20), di mana Indonesia ikut berpartisipasi di dalamnya. Pertemuan yang digagas para pemimpin Eropa itu untuk membahas langkah-langkah yang diperlukan demi mengatasi krisis keuangan global.

Mengingat salah satu faktor perusak dari krisis yang terjadi dewasa ini adalah tingkat fluktuasi nilai tukar antarmata uang global, jadi bukan hanya rupiah, banyak pihak yang terpikir kembali untuk menghidupkan Sistem Bretton Woods yang sudah bubar pada 1971 lalu. Untuk mengetahui efektivitas sistem ini dalam mengatasi krisis, perlu dicermati terlebih dulu apa yang dimaksud dengan sistem tersebut dan bagaimana cara bekerjanya?

Sistem Bretton Woods lahir karena kebutuhan adanya sistem moneter yang andal untuk mengatasi dampak berakhirnya Perang Dunia II. Berdasarkan pengalaman Perang Dunia I, sesudah perang adalah masa yang sangat berat bagi perekonomian dunia. Kebangkitan perekonomian negara-negara yang terlibat perang, seperti peningkatan produksi bahan makanan dan industri, akan membuat produksi global meningkat cepat, jauh melebihi kebutuhan.

Keadaan inilah yang melahirkan terjadinya proteksi dan devaluasi yang bergantian terus-menerus (competitive devaluation). Kebijakan suatu negara pada akhirnya hanyalah ingin melindungi negaranya sendiri dan tidak memedulikan dampaknya bagi perekonomian negara lain. Istilah yang tepat untuk menggambarkan itu adalah Beggar thy neighbor policy.

Berdasarkan pengalaman tersebut, sebelum Perang Dunia II selesai, sebanyak 44 negara berkumpul di Desa Bretton Woods, New Hampshire, Amerika Serikat (AS), tepatnya pada 1-22 Juni 1944. Pertemuan panjang tersebut, yang antara lain dihadiri John Maynard Keynes dari Inggris dan Dexter White dari AS, akhirnya mengambil putusan untuk membangun Sistem Bretton Woods, di mana pendirian Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/ IMF) menjadi salah satu pilar.

Sistem moneter baru tersebut mendasarkan diri pada sistem nilai tukar tetap terhadap dolar AS, sedangkan dolar AS dikaitkan dengan emas, di mana setiap 1 ons emas (sekira 30 gram) ditetapkan harganya sebesar USD35. Dengan cara ini, nilai tukar antarmata uang di luar dolar AS juga menjadi tetap.

Konferensi tersebut juga melahirkan Bank Dunia dalam bentuk International Bank for Reconstruction and Development (IBRD) serta organisasi perdagangan dunia (semula dirancang dalam bentuk International Trade Organization), yang kemudian muncul dalam bentuk General Agreement in Tariffs and Trades (GATT) pada 1947.

Baru pada 1995, World Trade Organization (WTO ) terbentuk. Sistem nilai tukar yang sedemikian mendasarkan diri pada premis bahwa setiap negara harus menjaga keseimbangan neraca pembayarannya. Jika terjadi ketidakseimbangan neraca pembayaran (terutama ekspor-impor), perlu dilakukan langkah perbaikan, baik yang sifatnya sementara (misalnya dengan bantuan IMF) maupun bersifat lebih struktural, yaitu melalui devaluasi atau revaluasi.

Sistem ini pada akhirnya memang membawa stabilitas yang lebih baik dalam perekonomian dunia, meskipun di sana-sini terjadi penyesuaian nilai tukar maupun penyesuaian struktural perekonomian berbagai negara.

Selama dua puluh lima tahun setelah berlakunya sistem tersebut, terjadilah apa yang disebut dengan the golden years, atau masa keemasan perekonomian global, kecuali Inggris yang menderita sakit parah karena berubahnya peran dari semula sebagai jangkar perekonomian dunia, di mana poundsterling sebelumnya dipergunakan sebagai mata uang utama dunia, menjadi "hanya" sekadar anggota dari sistem.

Lebih dari dua puluh tahun, perekonomian Inggris sakit dan harus menjadi pasien IMF berkali-kali. (Inggris juga merupakan pasien IMF pertama kali pada September 1947).

Hancurnya Sistem Bretton Woods

Namun, sistem ini pada akhirnya terpaksa ditinggalkan setelah terjadi ketidakseimbangan neraca pembayaran yang sangat akut dalam perekonomian AS. Terutama karena perang Vietnam yang menyebabkan pengeluaran besar-besaran di AS, perekonomian Amerika harus menanggung defisit neraca pembayaran yang besar.

Lantaran sistemnya mengaitkan dolar AS dengan harga emas, kenaikan harga emas global (di luar sistem moneter) menyebabkan terjadinya proses arbitrase dari dolar AS ke emas. Negara-negara Eropa yang memiliki banyak cadangan devisa, kemudian menukarkan dolar AS-nya dengan emas ke AS, lalu emas tersebut dijual ke pasar dengan harga yang jauh lebih tinggi.

Akibatnya, persediaan emas di Fort Knox, AS menjadi turun drastis dan bukan tidak mungkin akan habis sama sekali dalam waktu yang tidak terlalu lama. Melihat kekhawatiran tersebut, AS terpaksa meminta bantuan IMF sebanyak dua kali, yaitu pada 1966 dan 1968. Kendati demikian, proses arbitrase emas tersebut berlangsung dengan deras.

Pada akhirnya, Presiden Nixon memutuskan untuk tidak mengaitkan nilai dolar AS dengan emas, dalam arti AS tidak lagi berkewajiban untuk menukar dolar AS yang dimiliki negara lain dengan emas. Putusan ini dilakukan pada 15 Agustus 1971, yang secara resmi berarti mengakhiri sistem Bretton Woods.

Prospek untuk Hidup Kembali

Setiap orang yang berpikir bahwa sistem Bretton Woods tersebut dapat dihidupkan kembali, tentunya didorong romantisme masa-masa keemasan tersebut.

Sistem yang dipergunakan untuk mengatasi perekonomian global yang bakal saling menjegal, barangkali bisa diterapkan dalam keadaan dewasa ini, di mana ancaman terjadinya proteksi yang bersaing akan tinggi sekali. Kendati demikian, banyak orang tidak melihat bagaimana hancurnya sistem tersebut lantaran tidak sempurnanya perekonomian negara yang menjadi jangkarnya, dalam hal ini AS. Jika sistem semacam itu ingin dicoba lagi, beberapa hal barangkali harus dijawab terlebih dahulu. Siapakah yang akan menjadi jangkar sistem ini?

Amerika Serikat dengan dolar AS jelas tidak lagi mungkin untuk menjadi jangkar. Perbaikan perekonomian negara tersebut membutuhkan waktu lama. Lalu, apakah akan ditunjuk Uni Eropa dengan euronya? Jika ini terjadi, masih akan banyak permasalahan yang timbul, termasuk disrupsi yang akan terjadi dengan perekonomian AS (sebagaimana terjadi dengan Inggris saat penerapan sistem tersebut pada 1945.) Apakah sistem ini tetap cocok di tengah maraknya lembaga keuangan dunia yang sangat spekulatif, seperti hedge funds dan sebagainya?

Jika terjadi potensi ketidakstabilan, hedge funds justru akan memanfaatkan keadaan tersebut dengan bertaruh bahwa suatu mata uang akan mengalami devaluasi. Inilah yang terjadi pada 1991 ketika Soros berspekulasi atas mata uang poundsterling. Apakah negara atau kelompok perekonomian, terutama yang menjadi jangkar tersebut, akan memiliki disiplin yang diharapkan sehingga pada akhirnya sistem tersebut dapat berjalan langgeng (sustainable)?

Dengan melihat itu semua, perlu pemikiran yang lebih dalam jika kita ingin menempuh jalan tersebut kembali. Namun, "waktu" justru menjadi komoditas yang sangat langka dewasa ini lantaran krisis keuangan global dewasa ini justru memerlukan langkah yang cepat dan efektif.

Oleh : Cyrillus Harinowo, Rektor ABFII Perbanas







Baca selengkapnya...

Selasa, 25 November 2008

When You Divorce Me, Carry Me Out in Your Arms

Pada hari pernikahanku,aku membopong istriku. Mobil pengantin berhenti didepan flat kami yang cuma berkamar satu. Sahabat-sahabatku menyuruhku untuk membopongnya begitu keluar dari mobil. Jadi kubopong ia memasuki rumah kami. Ia kelihatan malu-mali. Aku adalah seorang pengantin pria yg sangat bahagia.

Ini adalah kejadian 10 tahun yang lalu. Hari-hari selanjutnya berlalu demikian simpel seperti secangkir air bening: Kami mempunyai seorang anak, saya terjun ke dunia usaha dan berusaha untuk menghasilkan banyak uang. Begitu kemakmuran meningkat, jalinan kasih diantara kami pun semakin surut.

Ia adalah pegawai sipil. setiap pagi kami berangkat kerja bersama-sama dan sampai dirumah juga pada waktu yg bersamaan. Anak kami sedang belajar di luar negeri. Perkawinan kami kelihatan bahagia.Tapi ketenangan hidup berubah dipengaruhi oleh perubahan yang tidak kusangka-sangka.

Dee hadir dalam kehidupanku. Waktu itu adalah hari yang cerah. Aku berdiri di balkon. dengan Dee yang sedang merangkulku. Hatiku sekali lagi terbenam dalam aliran cintanya. ini adalah apartment yang kubelikan untuknya.

Dee berkata , "kamu adalah jenis pria terbaik yang menarik para gadis. "Kata-katanya tiba-tiba mengingatkanku pada istriku. Ketika kami baru menikah, istriku pernah berkata, "Pria sepertimu, begitu sukses, akan menjadi sangat menarik bagi para gadis. " Berpikir tentang ini, Aku menjadi ragu-ragu. Aku tahu kalo aku telah menghianati istriku. Tapi aku tidak sanggup menghentikannya. Aku melepaskan tangan Dee dan berkata, "kamu harus pergi membeli beberapa perabot, O.K.?.Aku ada sedikit urusan dikantor" Kelihatan ia jadi tidak senang karena aku telah berjanji menemaninya. Pada saat tersebut, ide perceraian menjadi semakin jelas dipikiranku walaupun kelihatan tidak mungkin.

Bagaimanapun, aku merasa sangat sulit untuk membicarakan hal ini pada istriku. Walau bagaimanapun ku jelaskan, ia pasti akan sangat terluka. Sejujurnya,ia adalah seorang istri yang baik. Setiap malam ia sibuk menyiapkan makan malam. Aku duduk santai didepan TV.

Makan malam segera tersedia. Lalu kami akan menonton TV sama2. Atau, Aku akan menghidupkan komputer, membayangkan tubuh Dee. Ini adalah hiburan bagiku.

Suatu hari aku berbicara dalam guyon, "seandainya kita bercerai, apa yg akan kau lakukan? " Ia menatap padaku selama beberapa detik tanpa bersuara. Kenyataannya ia percaya bahwa perceraian adalah sesuatu yg sangat jauh dari ia. Aku tidak bisa membayangkan bagaimana ia akan menghadapi kenyataan jika tahu bahwa aku serius.

Ketika istriku mengunjungi kantorku, Dee baru saja keluar dari ruanganku. Hampir seluruh staff menatap istriku dengan mata penuh simpati dan berusaha untuk menyembunyikan segala sesuatu selama berbicara dengan ia. Ia kelihatan sedikit kecurigaan Ia berusaha tersenyum pada bawahan-bawahanku. Tapi aku membaca ada kelukaan di matanya.

Sekali lagi, Dee berkata padaku," Andre, ceraikan ia, O.K.? Lalu kita akan hidup bersama." Aku mengangguk. Aku tahu aku tidak boleh ragu-ragu lagi. Ketika malam itu istriku menyiapkan makan malam, ku pegang tangannya,"Ada sesuatu yg harus kukatakan" Ia duduk diam dan makan tanpa bersuara. Sekali lagi aku melihat ada luka dimatanya. Tiba-tiba aku tidak tahu harus berkata apa.

Tapi ia tahu kalo aku terus berpikir. "Aku ingin bercerai", ku ungkapkan topik ini dengan serius tapi tenang. Ia seperti tidak terpengaruh oleh kata-kataku, tapi ia bertanya secara lembut,"kenapa?" "Aku serius. " Aku menghindari pertanyaannya. Jawaban ini membuat ia sangat marah. Ia melemparkan sumpit dan berteriak kepadaku,"Kamu bukan laki-laki!" .

Pada malam itu, kami sekali saling membisu. Ia sedang menangis.. Aku tahu kalau ia ingin tahu apa yang telah terjadi dengan perkawinan kami. Tapi aku tidak bisa memberikan jawaban yang memuaskan sebab hatiku telah dibawa pergi oleh Dee.

Dengan perasaan yg amat bersalah, Aku menuliskan surai perceraian dimana istriku memperoleh rumah, mobil dan 30% saham dari perusahaanku. Ia memandangnya sekilas dan mengoyaknya jadi beberapa bagian.. Aku merasakan sakit dalam hati. Wanita yg telah 10 tahun hidup bersamaku sekarang menjadi seorang yang asing dalam hidupku. Tapi aku tidak bisa mengembalikan apa yang telah kuucapkan.

Akhirnya ia menangis dengan keras didepanku, dimana hal tersebut tidak pernah kulihat sebelumnya. Bagiku, tangisannya merupakan suatu pembebasan untukku. Ide perceraian telah menghantuiku dalam beberapa minggu ini dan sekarang sungguh-sungguh telah terjadi.

Pada larut malam, aku kembali ke rumah setelah menemui klienku. Aku melihat ia sedang menulis sesuatu. Karena capek aku segera ketiduran. Ketika aku terbangun tengah malam, aku melihat ia masih menulis. Aku tertidur kembali. Ia menuliskan syarat-syarat dari perceraiannya: ia tidak menginginkan apapun dariku, tapi aku harus memberikan waktu sebulan sebelum menceraikannya, dan dalam waktu sebulan itu kami harus hidup bersama seperti biasanya. Alasannya sangat sederhana: Anak kami akan segera menyelesaikkan pendidikannya dan liburannya adalah sebulan lagi dan ia tidak ingin anak kami melihat kehancuran rumah tangga kami.

Ia menyerahkan persyaratan tersebut dan bertanya," Andre, apakah kamu masih ingat bagaimana aku memasuki rumah kita ketika pada hari pernikahan kita? Pertanyaan ini tiba-tiba mengembalikan beberapa kenangan indah kepadaku . Aku mengangguk dan mengiyakan. "Kamu membopongku dilenganmu", katanya, "jadi aku punya sebuah permintaan, yaitu kamu akan tetap membopongkuku pada waktu perceraian kita. Dari sekarang sampai akhir bulan ini, setiap pagi kamu harus membopongku keluar dari kamar tidur ke pintu ."Aku menerima dengan senyum. Aku tahu ia merindukan beberapa kenangan indah yang telah berlalu dan berharap perkawinannya diakhiri dengan suasana romantis.

Aku memberitahukan Dee soal syarat-syarat perceraian dari istriku. Ia tertawa keras dan berpikir itu tidak ada gunanya. "Bagaimanapun trik yang ia lakukan, ia harus menghadapi hasil dari perceraian ini," ia mencemooh. Kata-katanya membuatku merasa tidak enak.

Istriku dan aku tidak mengadakan kontak badan lagi sejak kukatakan perceraian itu. kami saling menganggap orang asing. Jadi ketika aku membopongnya dihari pertama, kami kelihatan salah tingkah.

Anak kami menepuk punggung kami, "wah, papa membopong mama, mesra sekali "Kata-katanya membuatku merasa sakit.. Dari kamar tidur ke ruang duduk, lalu ke pintu, aku berjalan 10 meter dengan ia dalam lenganku.

Ia memejamkan mata dan berkata dengan lembut, " mari kita mulai hari ini, jangan memberitahukan pada anak kita. "Aku mengangguk, merasa sedikit bimbang. Aku melepaskan ia di pintu. Ia pergi menunggu bus, dan aku pergi ke kantor.

Pada hari kedua, bagi kami terasa lebih mudah. Ia merebah di dadaku, kami begitu dekat sampai-sampai aku bisa mencium wangi di bajunya. Aku menyadari bahwa aku telah sangat lama tidak melihat dengan mesra wanita ini. Aku melihat bahwa ia tidak muda lagi, beberapa kerut tampak di wajahnya. Pada hari ketiga, ia berbisik padaku, "kebun diluar sedang dibongkar.hati-hati kalau kamu lewat sana."

Hari keempat, ketika aku membangunkannya, aku merasa kalau kami masih mesra seperti sepasang suami istri dan aku masih membopong kekasihku dilenganku.

Bayangan Dee menjadi samar. Pada hari kelima dan enam, ia masih mengingatkan aku beberapa hal, seperti, dimana ia telah menyimpan baju-bajuku yg telah ia setrika, aku harus hati-hati saat memasak, dan lain-lain. Aku mengangguk. Perasaan kedekatan terasa semakin erat. Aku tidak memberitahu Dee tentang ini.

Aku merasa begitu ringan membopongnya. Berharap setiap hari pergi ke kantor bisa membuatku semakin kuat. Aku berkata padanya, "kelihatannya tidaklah sulit membopongmu sekarang".

Ia sedang mencoba pakaiannya, aku sedang menunggu untuk membopongnya keluar. Ia berusaha mencoba beberapa tapi tidak bisa menemukan yang cocok. Lalu ia melihat, "semua pakaianku kebesaran". Aku tersenyum. Tapi tiba-tiba aku menyadarinya sebab ia semakin kurus, itu sebabnya aku bisa membopongnya dengan ringan bukan disebabkan aku semakin kuat. Aku tahu ia mengubur semua kesedihannya dalam hati. Sekali lagi, aku merasakan perasaan sakit

Tanpa sadar kusentuh kepalanya. Anak kami masuk pada saat tersebut. "Pa, sudah waktunya membopong mama keluar". Baginya, melihat papanya sedang membopong mamanya keluar menjadi bagian yang penting . Ia memberikan isyarat agar anak kami mendekatinya dan merangkulnya dengan erat. Aku membalikkan wajah sebab aku takut aku akan berubah pikiran pada detik terakhir. Aku menyanggah ia dilenganku, berjalan dari kamar tidur, melewati ruang duduk ke teras. Tangannya memegangku secara lembut dan alami. aku menyanggah badannya dengan kuat seperti kami kembali ke hari pernikahan kami. Tapi ia kelihatan agak pucat dan kurus, membuatku sedih.

Pada hari terakhir, ketika aku membopongnya dilenganku, aku melangkah dengan berat. Anak kami telah kembali ke sekolah. Ia berkata, "sesungguhnya aku berharap kamu akan membopongku sampai kita tua". Aku memeluknya dengan kuat dan berkata "antara kita saling tidak menyadari bahwa kehidupan kita begitu mesra".

Aku melompat turun dari mobil tanpa sempat menguncinya. Aku takut keterlambatan akan membuat pikiranku berubah. Aku menaiki tangga.

Dee membuka pintu. Aku berkata padanya," Maaf Dee, Aku tidak ingin bercerai. Aku serius". Ia melihat kepadaku, kaget. Ia menyentuh dahiku. "Kamu tidak demam". Kutepiskan tangannya dari dahiku "maaf Dee, aku cuma bisa bilang maaf padamu, aku tidak ingin bercerai”.

“Kehidupan rumah tanggaku membosankan disebabkan ia dan aku tidak bisa merasakan nilai-nilai dari kehidupan, bukan disebabkan kami tidak saling mencintai lagi. Sekarang aku mengerti sejak aku membopongnya masuk ke rumahku, ia telah melahirkan anakku. Aku akan menjaganya sampai tua. Jadi aku minta maaf padamu" Dee tiba-tiba seperti tersadar. Ia memberikan tamparan keras kepadaku dan menutup pintu dengan kencang dan tangisannya meledak. Aku menuruni tangga dan pergi ke kantor. Dalam perjalanan aku melewati sebuah toko bunga, ku pesan sebuah buket bunga kesayangan istriku. Penjual bertanya apa yang mesti ia tulis dalam kartu ucapan? Aku tersenyum, dan menulis :" Aku akan membopongmu setiap pagi sampai kita tua".




















Baca selengkapnya...

Ampuhnya Spirulina Atasi Penyakit

Pekerjaan Liana Wati sehari-hari mengunjungi dan menghibur para pasien di sebuah panti. Namun, pada penghujung 2000, jangankan menghibur mereka, menghibur diri sendiri pun tak mampu. Ia mengurung diri di kamar sejak dokter mendiagnosis ia mengidap hepatitis C. Penyakit maut itu ketahuan bercokol di hatinya ketika ia mengecek kondisi kesehatan untuk memperoleh polis asuransi. Ibu 2 putri itu pun menolak dijenguk lantaran ia enggan mendengar lagi ucapan: hepatitis C tak dapat disembuhkan.

Liana Wati ingin mengelak dari diagnosis itu. Sayang, ketika mengecek ke laboratorium lain, hasilnya sama: hepatitis C. Sepekan setelah diagnosis itu, perempuan kelahiran Padang 18 Maret 1935 itu ambruk. Ia tak bertenaga seolah tubuh tanpa tulang-belulang. Seluruh aktivitas dilangsungkan di atas pembaringan. Seorang dokter dan 3 sinse menangani kesehatannya. Namun, kondisinya kian memburuk, tubuhnya kurus kering. Sebulan berselang atas saran kerabat, nenek 4 cucu itu mencoba spirulina cair. Dosisnya 2 sachet-masing-masing 14,8 ml-3 kali sehari. Keesokan harinya ia menghentikan konsumsi seluruh obat dokter. Pada hari kedua, ia merasa amat bertenaga. Enam bulan berselang, Liana mengecek kondisi lever. Hasilnya, virus mematikan penyebab hepatitis C itu enyah. Liana sembuh.

Ir. Badriatur Rahmaniah (43 tahun) juga merasakan faedah spirulina. Alumnus Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor itu menderita kanker payudara stadium II B. Operasi yang disarankan dokter ditolak. Beruntung seorang dokter memperkenalkan spirulina. Ia mengkonsumsi 1 sachet spirulina sehari. Rasanya tubuh lebih segar. Mulai Februari 2005, dua sachet spirulina diminum setiap hari. Dua pekan berselang, benjolan mengecil. Hasil pemeriksaan di RSAD Gatot Subroto, sel kanker mengecil, dari 2,5 x 1,5 x 1,0 cm3 menjadi 1 x 0,62 x 0,62 cm3. Bobot tubuh meningkat dari 45 kg menjadi 50 kg. Dalam waktu dekat, ia berencana memeriksakan diri ke dokter. Yang merasakan manfaat spirulina tak hanya Liana Wati. Kusnadi Prawira yang mengidap jantung koroner, Tri Ayurina (kanker payudara), Andreana Subiyati (stroke) hanya beberapa pasien sembuh setelah mengkonsumsi spirulina.

Supermini
Di tengah maraknya penggunaan bahan alam, spirulina salah satu pilihan untuk pengobatan penyakit maut. Sebetulnya spirulina bukan barang baru di dunia pengobatan. Sejak 400 tahun lampau, herbal itu merupakan makanan tradisional suku Aztek dan Maya di semenanjung Yucatan, Meksiko.

Wajar jika keamanan mengkonsumsi spirulina terjamin. Pun bagi anak-anak dan perempuan hamil. “Spirulina makanan yang mempunyai sejarah panjang dari segi keamanannya. Namun, mutunya tergantung tempat tumbuh. Spirulina tercemar tentu berbahaya,” ujar Prof Dr Ali Khomsan, ahli gizi Institut Pertanian Bogor. Dosis anjuran 1-5 gram per hari. Efek samping bila berlebih? “Karena berfungsi sebagai makanan, tak ada efek samping yang membahayakan, walau diberikan dalam dosis tinggi,” katanya.

Kini popularitas tumbuhan bersel satu itu melambung. Banyak dokter di Indonesia yang menyarankan-jika tak boleh disebut meresepkan-tanaman obat itu. Spirulina merupakan ganggang hijau-biru berukuran amat mini, 1 mm. Sebutan spirulina mengacu pada bentuknya yang spiral.
Menurut Prof I Nyoman Kabinawa, periset Pusat Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi, terdapat banyak spesies spirulina yang hidup di air laut, payau, dan tawar. Spirulina yang hidup di laut mampu tumbuh pada kedalaman hingga 600 m. Dibandingkan dengan sinar matahari yang diterima tumbuhan darat, intensitas sinar matahari yang menembus air dan diterima spirulina jauh lebih sedikit.
“Kalau makhluk bisa hidup dengan sumber energi amat minim, maka ia mempunyai kemampuan hidup yang kuat. Ia mempunyai cadangan energi tinggi. Oleh karena itu spirulina banyak dimanfaatkan untuk mengembalikan kesehatan,” ujar Wahyu Suprapto, herbalis di Batu, Jawa Timur.
Terlengkap

Spirulina itulah yang kini banyak diharapkan mencegah dan menyembuhkan beragam penyakit maut. Bagaimana duduk perkara tumbuhan itu mampu menjadi panasea-obat mujarab beragam penyakit? Ketika diwawancarai Trubus, Bob Capelli, vice president Cyanotech-produsen terbesar spirulina di dunia-mengungkapkan, “Spirulina pangan terbaik di antara pangan lain karena mengandung nutrisi paling lengkap.”
Capelli yang memproduksi 30 ton spirulina per bulan di Kailua, Hawaii, tak berlebihan. Sekadar menyebut beberapa nutrisi spirulina adalah betakaroten, zeasantin, dan pikosyanin. Kandungan ke-3 senyawa aktif itu masing-masing 23.000 IU, 8 mg, dan 1.500 mg. Senyawa-senyawa itulah yang berperan sebagai antioksidan sehingga meningkatkan sistem kekebalan tubuh. “Spirulina mempunyai kekayaan antioksidan yang luar biasa untuk menetralisir radikal bebas,” ujar ahli herba alumnus Rutgers Uniersity itu.
Menurut Dr Komari MSc, periset Pusat Penelitian dan Pengembangan Gizi dan Makanan, antioksidan memperkuat sistem imun. Sel imun terdiri atas sel berukuran besar dan kecil. Peran antioksidan menjembatani kedua sel itu sehingga sistem kekebalan tubuh menjadi kuat. Itu persis hasil riset Hayashi dari Fakultas Farmasi, Toyama Medical & Pharmaceutical University, Jepang.
Ia membuktikan tingkat kekebalan tubuh mencit yang diberi Spirulina platensis lebih tinggi. Musababnya produksi antibodi satwa pengerat itu meningkat. Selain itu jumlah sel fagosit juga melambung.
Membangun Sel

Menurut Dr Mangestuti Agil, farmakolog Universitas Airlangga, orang sakit karena kekurangan bahan-bahan yang dibutuhkan untuk metabolisme sel. “Kerja sel ngga benar sehingga terjadi ketidakseimbangan,” ujarnya. Oleh karena itu setiap sel harus mendapat nutrisi yang lengkap agar dapat bekerja dengan baik. Kata dr Oetjoeng Handajanto, ahli terapi kolon, salah satu sumber nutrisi terbaik bagi sel adalah spirulina.
Kandungan gizi spirulina lengkap dan mudah diserap tubuh sehingga melancarkan pencernaan. Dengan kandungan gizi lengkap, tubuh memperbaiki sel-sel rusak. Hal senada diungkapkan dr Zen Djaja MD, di Malang, Jawa Timur. Menurut alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Katolik Atmajaya itu spirulina memulihkan penyakit degeneratif alias menurunnya fungsi-fungsi sel.
“Protein yang lengkap dengan asam amino esensial berfungsi membangun sel-sel tubuh. Pada kasus stroke, spirulina membantu mengarahkan sel-sel otak sehingga mencegah stroke ulangan sekaligus mendorong regenerasi sel,” katanya. Namun, menurut Dr Komari tingginya kandungan protein pada spirulina-mencapai 70%, tidak serta-merta meregenerasi sel. “Tergantung bagaimana tubuh mencerna zat itu. Oleh tubuh protein bisa dicerna menjadi asam amino, hormon, atau hanya menjadi energi. Protein adalah salah satu sumber energi,” ujarnya.
Komari, doktor gizi, mengatakan kelebihan lain spirulina adalah kandungan vitamin A dan D sangat baik bagi kesehatan mata dan tulang. Kadar vitamin K mencapai 2,5 kali lipat dari kebutuhan dan zat besi yang memenuhi 80% kebutuhan tubuh melancarkan peredaran darah. Kandungan kromium pada spirulina mencapai 21% dari kebutuhan tubuh juga baik bagi penderita diabetes untuk merangsang kinerja pankreas memproduksi insulin.
Masih ada faedah lain spirulina. “Klorofil yang tinggi berguna sebagai detoksifi kasi atau mengeluarkan racun termasuk radikal bebas dalam tubuh. Radikal bebas memicu beragam penyakit seperti kanker,” ujar dr Maria Theresia Karnadi di Cilandak, Jakarta Selatan. Spirulina juga kaya enzim superoksida dismutase (SOD), mencapai 332-647. Peran SOD juga mengikat radikal bebas.
Radikal bebas merupakan atom yang tak memiliki pasangan sehingga reaktif merusak jaringan. Disebut radikal bebas karena mempunyai kebebasan untuk melakukan pengikatan-pengikatan dengan senyawa-senyawa sekitar. “Stres dan pancaran sinar matahari menimbulkan radikal bebas,” ujar dr Oetjoeng Handajanto lulusan Fakultas Kedokteran Universität Bochum Jerman. Nah, SOD mampu mengikat radikal bebas sehingga menjadi sesuatu yang tidak lagi mampu mengikat.
Singkat kata thallophyta-tumbuhan tanpa akar, batang, dan daun sejati-itu mampu mendongkrak kekebalan tubuh. “Jika daya tahan tubuh meningkat, mengurangi serangan penyakit. Bila daya tahan tubuh rendah, sel darah putih tak mampu melawan penyebab penyakit,” ujar dr Oetjoeng Handajanto.
Banyak Cara

Selain bersifat preventif, spirulina pun dapat digunakan sebagai terapi kuratif untuk mengatasi beragam penyakit. Menurut Yana Maolana Syah MS PhD, peneliti bahan alam Institut Teknologi Bandung, spirulina mempunyai komponen yang khas bernama oligosakarida. “Ternyata oligosakarida menjadi antivirus, antitumor, dan mencegah penyebaran kanker,” ujar doktor Kimia alumnus University of Western Australia itu.
Bagaimana spirulina mengatasi sel kanker? Itu lantaran spirulina mampu menghasilkan faktor alfa seperti disampaikan Ali Khomsan. Alfa zat kimia yang tokcer menggempur sel tumor. Mekanisme lain, lantaran tumbuhan itu mengandung polisakarida yang mampu memperbaiki sintesis kode gen deoxynucleutide acid (DNA). Spirulina juga meningkatkan aktivitas enzim inti sel sehingga membuat DNA dalam kondisi baik dan sehat.
Dokter Oetjoeng menuturkan pada kasus kanker, spirulina berperan mengatrol pH darah. Harap mafhum, tingkat keasaman darah penderita kanker amat rendah 5,7-6,5. Padahal, idealnya pH darah 7,3. “Bila pH darah turun terus, darah kehabisan oksigen dan berakibat kematian,” ujar dokter berusia 55 tahun itu. Spirulina dapat meningkatkan pH darah lantaran bersifat basa.
Sel kanker memang dipicu oleh makanan yang bersifat asam seperti daging, telur, dan soda. Konsumsi berlebihan makanan bersifat asam menyebabkan oksigenasi darah menurun. Akibatnya, tubuh lemas, lesu, dan capai. Tubuh cuma memerlukan makanan asam 20%; basa, 80%. Keistimewaan spirulina tak cuma itu.
Dalam khazanah pengobatan Cina, hai zao alias spirulina segar bersifat dingin dan asin. Bahan bersifat asin berfungsi melunakkan atau menghancurkan. “Oleh karena itu bagus diberikan untuk penyakit yang mengalami pembengkakan atau benjolan di tubuh, termasuk tumor dan kanker. Bengkak itu biasanya panas sehingga diobati dengan bahan yang bersifat dingin,” ujar William Aditeja, dokter alumnus Beijing University of Traditional Chinese Medicine.
Menurut Wahyu Suprapto, herbalis sekaligus dosen Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, dalam pengobatan cina ada 2 gejala penyakit: yin dan yang. Jika seseorang dalam kondisi yang diberi obat bersifat yang dan kondisi yin diberi obat yin, justru makin sakit. “Spirulina itu mempunyai karakteristik yin, jadi cocok untuk orang dengan gejala yang,” ujarnya.
Penyakit dengan gejala yang-cenderung ingin sesuatu yang dingin-contohnya diabetes. Namun, ada pula kencing manis bertipe yin ditandai dengan kerap berurine.
Makanan

Spirulina kini banyak dikonsumsi dalam bentuk bubuk, cair, dan tablet. Itu hasil olahan beberapa spesies spirulina yang telah diteliti khasiatnya oleh berbagai perusahaan. Sekadar menyebut contoh PT Diamond Interest merilis merek Spirulina, PT Elken Internasional Indonesia (Elken Spirulina), PT K-Link Indonesia (Larutan Organik Spirulina), PT Luxor Inma (Spirulina Pasifica), PT Pentamas Adhika Lestari (Spirumate), PT Surya Pagoda Mas (Revita), dan PT Ultratrend Biotech (Spiruplus).
Hingga saat ini di Indonesia belum terdapat pembudidayaan spirulina. Menurut Prof I Nyoman Kabinawa, periset spirulina, perairan Indonesia-tawar, payau, dan laut-potensial untuk pengembangan ganggang hijau-biru. Syaratnya antara lain pH 8, 5-11, bersih, dan bebas polusi. Lagi pula tumbuhan itu amat adaptif di berbagai kondisi perairan.
Lokasi budidaya spirulina umumnya di mancanegara seperti Amerika Serikat dan Cina. Hasil panen berupa spirulina cair diolah dengan teknologi pengeringan beku untuk mencegah oksidasi terhadap betakaroten dan asam lemak lain. Bahan bubuk itulah yang diolah menjadi kapsul, serbuk, atau cairan spirulina. Produk mereka itu kini merambah pasar dan menjadi harapan kesembuhan bagi para pasien.
Memang banyak bukti empiris khasiat spirulina mengatasi beragam penyakit. Meski begitu, produsen dan para dokter tetap mengklaim spirulina bukan obat, tapi makanan fungsional. “Spirulina memang tidak mengobati, tubuh memperbaiki diri sendiri,” ujar dokter Oetjoeng. Ia menganalogikan montir bila gagal menemukan onderdil, mobil tetap rusak dan tak dapat berjalan. Onderdil bagi tubuh adalah makanan, spirulina “onderdil” yang amat lengkap lantaran memberikan semua yang dibutuhkan tubuh.
Namun, menurut dr Dadang Arief Primana SpKO, SpGK konsumsi suplemen tak perlu bila makanan sehari-hari memenuhi kategori gizi seimbang sesuai kebutuhan. “Zat-zat yang terkandung dalam spirulina sama dengan zat dalam makanan lain,” ujar dokter spesialis gizi klinis itu. Pada umumnya masyarakat mengkonsumsi spirulina ketika sakit mereka tak kunjung sembuh, meski berbagai pengobatan ditempuh seperti dialami Anthony Fu yang 4 tahun mengidap lupus. Sebulan setelah rutin mengkonsumsi spirulina, kadar hemoglobin meningkat menjadi 13 gram per dl dari sebelumnya 7 gram per dl.
Ahli gizi seperti Prof Dr Ali Khomsan menuturkan, suplemen tetap diperlukan untuk menopang kecukupan nutrisi. Itu lantaran kadar nutrisi spirulina lengkap dan lebih tinggi ketimbang makanan biasa. Contoh, protein spirulina 3 kali lebih tinggi daripada daging sapi, kalsium 6 kali lebih tinggi ketimbang susu, dan zat besi 100 kali lebih tinggi daripada bayam. Kandungan senyawa aktif itulah yang membantu mewujudkan harapan kesembuhan banyak pasien.


Sumber : Trubus






Baca selengkapnya...

Menyikapi Krisis Global

Krisis subprime mortgage di Amerika Serikat (AS) dua tahun lalu secara cepat berkembang menjadi krisis keuangan global. Krisis tidak hanya terjadi di bursa saham dan sektor keuangan AS, melainkan sudah menjalar ke Eropa, Rusia, Asia, Amerika Latin, dan Australia.

Hampir semua negara terkena dampaknya, tidak terkecuali Indonesia. Sudah banyak diberitakan di berbagai media massa, krisis keuangan global itu berdampak terhadap pasar saham Indonesia.Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia terkoreksi sangat tajam ke level 1.400-1.500 dibandingkan puncaknya pada level 2.800 pada akhir 2007.

Menjadi pertanyaan bagi kita semua, akan seberapa besarkah dampak krisis keuangan global ini terhadap perekonomian Indonesia secara keseluruhan? Memang kapitalisasi bursa saham relatif kecil terhadap ukuran perekonomian Indonesia, sekitar 20% dari produk domestik bruto (PDB). Namun, jangan dilupakan bahwa dampak krisis keuangan global terhadap Indonesia tidak hanya ditransmisikan melalui koreksi di pasar saham, melainkan juga melalui sektor keuangan, sektor riil, aliran perdagangan internasional, dan investasi.

Pemerintah dengan cepat dan tepat telah mengambil langkah-langkah pengamanan terhadap kemungkinan sektor keuangan terkena imbas krisis global ini. Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Jaring Pengaman Sektor Keuangan yang baru saja dikeluarkan dirasakan cukup antisipatif, khususnya dalam mengamankan sektor keuangan. Beberapa aturan regulasi pasar saham sedang disusun.

Sektor perbankan dalam kondisi relatif sehat dan tidak terekspos terhadap berbagai produk sektor keuangan AS yang banyak menimbulkan masalah. Kinerja sektor ekspor Indonesia dan investasi asing cukup baik, sehingga cadangan devisa berada dalam level USD57 miliar. Kendati demikian, kondisi ini dapat berubah mengingat berubahnya kinerja ekonomi yang dialami AS, Eropa, Jepang, termasuk Singapura yang merupakan mitra-mitra ekonomi dan perdagangan utama Indonesia.

Dari sisi perdagangan luar negeri, Indonesia harus segera mengantisipasi pelemahan ekspor, baik harga maupun permintaan (volume). Harga berbagai komoditas ekspor utama Indonesia seperti minyak sawit mentah (CPO),minyak bumi, hasil-hasil perkebunan dan pertambangan turun cukup signifikan (dalam beberapa kasus sampai lebih dari 50%).

Permintaan terhadap komoditas serta barang ekspor nonmigas yang berupa barang manufaktur Indonesia juga mulai menunjukkan penurunan. Mulai banyak diberitakan adanya cancellation atau pengurangan order untuk sisa order tahun 2008. Hal ini mulai dirasakan untuk alas kaki, tekstil,garmen,kerajinan tangan,dan mebel. Pengurangan permintaan ini kemungkinan berlanjut hingga 2009, khususnya untuk tujuan pasar yang sedang terkena krisis ekonomi seperti Amerika, Eropa, dan Jepang.

Memang pangsa pasar ekspor Indonesia mulai beralih ke pasar Asia-Pasifik. Namun,banyak negara di Asia-Pasifik yang merupakan pangsa pasar utama Indonesia seperti Jepang, Korea, China, dan Singapura juga terkena dampak krisis ini. Indonesia dengan potensi pasar domestik yang besar harus ekstrawaspada terhadap masuknya produkproduk manufaktur China secara ilegal.

Barang-barang manufaktur seperti garmen, tekstil, alas kaki, makanan, elektronik dari China hampir dapat dipastikan semakin banyak masuk ke Indonesia. Dalam jangka pendek hingga menengah, dampak krisis keuangan global akan mulai dirasakan oleh sektor-sektor yang ekspor intensif (export-oriented) dan sektor-sektor yang bersaing dengan barang impor (import-competing).

Komoditas dan produk yang terkena adalah hasil perkebunan, hasil minyak dan pertambangan, serta barangbarang manufaktur.Adapun pelaku usaha yang paling terkena adalah mereka yang bergerak di sektor ekspor dengan tujuan ke pasar-pasar yang saat ini mengalami resesi ekonomi.

Antisipasi dan Respons

Tentu kita tidak ingin yang terburuk dari bola salju krisis keuangan global akan menimpa perekonomian kita. Sejauh mana perekonomian nasional bisa terhindar dari dampak krisis keuangan global, itu sangat tergantung pada langkah-langkah antisipasi dan respons pemerintah maupun pelaku usaha.

Ini saatnya bagi dunia usaha Indonesia untuk lebih memanfaatkan peluang pasar domestik, melakukan diversifikasi pasar dan produk usaha.Perusahaanperusahaan yang akan survive adalah perusahaan-perusahaan dengan pasar yang terdiversifikasi antara pasar domestik dan ekspor.Diversifikasi pasar ekspor perlu terus dilakukan dengan memanfaatkan peluang pasar-pasar nontradisional Indonesia seperti negara-negara Eropa Timur dan Timur Tengah.

Selain itu pengusaha harus meningkatkan daya saing produk serta melakukan diversifikasi jenis produk. Pengusaha harus semakin kreatif mengantisipasi dampak krisis keuangan global ini. Tidak kalah pentingnya bagi pengusaha adalah menjaga hubungan industrial tetap kondusif.Manajemen perusahaan dan serikat pekerja harus mulai mengantisipasi permasalahan perburuhan yang akan muncul seperti ancaman PHK, pengurangan jam kerja, pengurangan upah/ gaji, penggunaan tenaga kerja kontrak dan outsourcing.

Beberapa daerah yang kaya komoditas perkebunan, minyak bumi dan bahan tambang sempat mengalami boom di tahun 2007 hingga pertengahan 2008. Terdapat likuiditas dari hasil ekspor komoditas pertambangan dan perkebunan ini di daerah. Menjadi pertanyaan, seberapa efektifkah daerah memanfaatkan dana itu untuk diputar menggerakkan perekonomian daerah? Apabila boomtersebut dapat dimanfaatkan sebagai windfall gain dan segera diinvestasikan kembali ke perekonomian daerah, maka akan terjadi dampak yang cukup signifikan di daerah.

Investasi dapat dilakukan untuk berbagai proyek infrastruktur yang akan memberi dampak berganda terhadap perekonomian daerah. Di lain pihak,beberapa daerah dengan basis sektor industri pengolahan yang berorientasi ekspor mulai merasakan dampak krisis keuangan global ini.Misalnya,beberapa daerah di Jawa Barat.

Tidak mudah bagi perusahaan-perusahaan tersebut untuk melakukan diversifikasi pasar dan produk,namun hal tersebut perlu dilakukan jika perusahaan ingin survive. Demikian pula dengan langkahlangkah antisipasi dari sisi manajemen dan serikat pekerja terkait dengan pengurangan jam kerja, pengurangan pekerja, dan lain sebagainya.Melalui langkah-langkah antisipatif pemerintah pusat, dunia usaha dan pemerintah daerah dampak krisis keuangan global terhadap perekonomian Indonesia dapat diminimalkan.(*)

sumber : okezone.com








Baca selengkapnya...

Senin, 24 November 2008

Hidup Hanya Sebuah Perjalanan

Dulu, ada seorang Kaisar yang mengatakan pada salah seorang penunggang kudanya, jika dia bisa naik kuda dan menjelajahi daerah seluas apapun, Kaisar akan memberikan kepadanya daerah seluas yang bisa dijelajahinya.

Kontan si penunggang kuda itu melompat ke punggung kudanya dan melesat secepat mungkin untuk menjelajahi dataran seluas mungkin. Dia melaju dan terus melaju, melecuti kudanya untuk lari secepat mungkin. Ketika lapar dan letih, dia tidak berhenti karena dia ingin menguasai dataran seluas mungkin.

Akhirnya, sampailah dia pada suatu tempat di mana cukup luas daerah telah berhasil dijelajahinya, dan dia menjadi begitu kelelahan dan hampir mati. Lalu dia berkata terhadap dirinya sendiri, "Mengapa aku memaksa diri begitu keras untuk menguasai daerah yang begitu luas? Sekarang aku sudah sekarat, dan aku hanya butuh tempat yang begitu kecil untuk menguburkan diriku sendiri."

Cerita ini mirip dengan perjalanan hidup kita. Kita memaksa diri begitu keras tiap hari untuk mencari uang, kuasa, dan keyakinan diri. Kita mengabaikan kesehatan kita, waktu kita bersama keluarga, dan kesempatan mengagumi keindahan sekitar, hal-hal yang ingin kita lakukan, dan juga kehidupan rohani dan pelayanan kita. Suatu hari ketika kita menoleh ke belakang, kita akan melihat betapa kita tidak membutuhkan sebanyak itu, tapi kita tak mampu memutar mundur waktu atas semua yang tidak sempat kita lakukan.

Maka, sempatkanlah untuk memikirkan barang sejenak apa yang akan kita lakukan apabila kita mati besok. Atau apa yang akan kita lakukan jika kita meninggal dalam waktu seminggu? Sebulan? Setahun? Sepuluh tahun? 40 tahun lagi? Bukankah suatu hal yang menyenangkan sekaligus menyeramkan mengetahui kapan kita akan mati? Cuma yaitu--kita tidak tahu, kita semua tidak ada yang tahu...

Jalanilah hidup yang seimbang!
Belajarlah untuk menghormati dan menikmati kehidupan, dan yang terutama : Mengetahui apa yang terpenting dalam hidup ini.











Baca selengkapnya...

Obamanomics

Dunia menyambut kemenangan Barack Obama sebagai presiden Amerika Serikat (AS) yang baru dengan harapan besar. Obama dan tim ekonominya diharapkan mampu membawa AS segera keluar dari krisis ekonomi terparah sejak Depresi Besar 1929.

Bila ekonomi AS pulih, ekonomi dunia hampir dipastikan akan kembali stabil dan gelombang transmisi krisis ke berbagai negara lain dapat lebih dibatasi sekaligus diatasi. Tentu terlalu dini bagi kita untuk menilai kebijakan ekonomi yang akan diambil Obama. Yang kita catat selama ini hanya sejumlah keinginan atau janji yang dilontarkan pada masa kampanye, dan dukungan yang diberikan kepada paket penyelamatan yang diusulkan Presiden Bush.

Obama bahkan mendesak Presiden Bush untuk segera merealisasikan komitmen dana yang tersedia dalam paket penyelamatan tersebut, besarnya sekitar USD700 miliar, sebelum kondisi semakin buruk.
Semasa kampanye, Obama menjanjikan akan memberikan potongan pajak untuk kelompok berpenghasilan rendah. Ini merupakan menu kebijakan yang hampir selalu diusung presiden yang datang dari Partai Demokrat. Obama juga akan membatasi, bahkan bila perlu menarik kembali, berbagai praktik dan kontrak outsourcing yang dilakukan banyak perusahaan AS dengan mitra-mitra kerjanya dari negara berkembang yang memiliki tingkat upah lebih rendah.
Kebijakan ini diharapkan dapat mengurangi tingkat pengangguran di AS yang sekarang sudah mencapai angka 6,5 persen, angka tertinggi dalam dua dekade terakhir. Seperti yang sering disampaikan, Obama tampaknya akan mengatur lebih ketat pasar keuangan AS. Krisis kali ini oleh kubu Demokrat memang dipahami sebagai buah dari kombinasi antara keserakahan dan regulasi yang tidak memadai.
Berkali-kali Obama menyindir, tidak boleh terjadi "Wall Street" (sektor keuangan) melaju dengan mengorbankan "Main Street" (sektor riil). Bagaimana mungkin sebuah negara mengandalkan pada bekerjanya mekanisme pasar yang terlalu banyak digerakkan kekuatan spekulasi? Kita memang mencatat, dalam satu tahun terakhir ini kapitalisasi pasar di Bursa New York telah menguap sekitar USD8,3 triliun, bahkan USD2,3 triliun di antaranya terjadi dalam satu pekan (6-10 Oktober 2008).
Kepada sejumlah negara yang mencatat surplus perdagangan besar terhadap AS, Obama hampir dipastikan akan memberi tekanan lebih kuat agar mereka membuka lebar pasar domestiknya bagi impor produk AS. Bila Partai Republik dikenal rajin mendengungkan perdagangan bebas (free trade), Partai Demokrat biasanya fasih melafalkan perdagangan yang seimbang atau adil (fair trade).
Bukan tidak mungkin dalam jangka pendek Kabinet Obama melahirkan kebijakan ekonomi bernuansa proteksionistis. Yang menarik, Laura Tyson, mantan Kepala Penasihat Ekonomi Presiden Clinton, disebut-sebut akan menduduki posisi kunci dalam kabinet. Penulis buku Who's Bashing Whom (Siapa Mengalahkan Siapa, 1992) ini dikenal memiliki pandangan yang keras dalam perdagangan internasional. Persaingan antarnegara dipandang seperti persaingan antarperusahaan, sehingga begitu terobsesi dengan gagasan daya saing negara.
Sang bos saat itu, Presiden Clinton, bahkan sempat dikutip mengatakan bahwa sebuah bangsa "is like a big corporation competing in the global market place." Pandangan yang sepintas tepat tetapi berbahaya tersebut berusaha dikoreksi oleh Paul Krugman (1994), ekonom pemenang Nobel Ekonomi 2008.
Menyamakan persaingan antarnegara dengan persaingan antara Coba-Cola dan Pepsi adalah pandangan yang menyesatkan. Perdagangan internasional bukan permainan menang kalah habis-habisan (zero-sum game). Konsep rivalitas murni seperti yang biasa digunakan dalam menganalisis perebutan pangsa pasar antar perusahaan akan menyesatkan bila digunakan dalam konteks perdagangan antar bangsa.
Krugman sungguh jeli menerapkan prinsi-pprinsip keunggulan komparatif (comparative advantage) yang dikemukakan David Ricardo (1817) dalam konteks perdagangan masa kini. Dalam naskah yang dianggap menentang arus pembicaraan hangat soal daya saing bangsa, Krugman menulis, "Countries are nothing at all like corporations. Even today,US exports are only 10% of the value added in the economy. That is, US economy is still almost 90% an economy that produces goods and services for its own use. By contrast, even the largest corporation sells hardly any of its output to its own workers." (1994).
Krugman juga mengkritik Lester Thurow, penulis Head to Head: The Coming Battle Among Japan, Europe and America (1992), yang disampulnya mencantumkan kalimat yang sangat provokatif, "Decisive war of the century has begun". Bila hubungan antarnegara dipandang seperti perang, maka perdagangan internasional akan sarat dengan konflik.
Bagi Krugman, standar kesejahteraan masyarakat lebih ditentukan oleh peningkatan produktivitas domestik, bukan produktivitas dalam perbandingan dengan kompetitor di negara lain. Dia menulis, "Even though world trade is larger than ever before, national living standards are overwhelmingly determined by domestic factors rather than by some competition for world markets."
Dapat kita duga, bila Kabinet Obama diisi oleh tokoh-tokoh yang obsesinya berlebihan terhadap daya saing negara, yang percaya kesempatan kerja dapat diciptakan dengan membatasi impor, perang dagang akan lebih sering terjadi di pentas ekonomi dunia.Kondisi ini tentu saja kurang kondusif untuk melahirkan kesepakatan bersama dalam upaya mengatasi krisis ekonomi dunia. Obamanomics tentu tidak sesederhana yang digambarkan di sini.
Tetapi yang jelas, Obamanomics berbeda dari Reaganomics yang beranggapan bahwa penurunan agregat daya beli masyarakat tak akan mengakibatkan terjadinya resesi. Bertarung melawan resesi adalah ujian mendesak bagi Obamanomics.(*)

Prof Hendrawan Supratikno PH.D
Guru Besar FE UKSW, Salatiga;
Alumnus Tinbergen Institute, Belanda.












Baca selengkapnya...

Sabtu, 22 November 2008

Cegah Kerusakan Mata Akibat Komputer

Lebih dari 80% pekerjaan di kantor diselesaikan dengan memanfaatkan komputer. Peran komputer yang sangat luas dewasa ini, ditambah penggunaan internet yang semakin populer menyebabkan para pekerja menghabiskan waktunya di depan komputer sedikitnya 3 jam sehari.

'Keakraban' Anda dengan komputer konon bisa menimbulkan beberapa penyakit yang misterius. Mulai dari sakit kepala (migrain, pusing), radang sendi, dan penyakit mata. Yang disebut belakangan merupakan penyakit yang seringkali muncul akibat pemakaian komputer. Dan konon, seringnya mata menatap layar komputer setiap harinya bisa menyebabkan Anda kehilangan penglihatan beberapa tahun ke depan, sekalipun usia Anda masih tergolong muda. Mengerikan ya..?

Nah, sebelum itu terjadi Anda harus mencegahnya. Anda kudu merawat dan memelihara indra penglihatan yang sangat penting dalam kehidupan ini. Karena bagaim! ana Anda bisa bekerja dengan baik jika penglihatan Anda terganggu? Di bawah ini adalah beberapa upaya untuk mencegah kerusakan mata akibat pemakaian komputer:

Istirahatkan mata Anda
Penglihatan yang diarahkan ke layar komputer secara terus menerus menyebabkan kelelahan dan ketegangan pada mata Anda. Ini akan menyebabkan mata perih dan berair. So, setiap kali Anda bekerja dengan komputer, sesekali istirahatkan pandangan Anda dari layar komputer. Biarkan mata Anda istirahat sejenak, sehingga mata Anda terhindar dari ketegangan.

Kedipkan mata
Selama bekerja, kedipkan dan pejamkanlahlah mata Anda sesering mungkin. Tindakan ini akan mengendurkan otot-otot mata Anda yang tegang dan kaku. Saat memejamkan mata, lakukan tindakan pemijatan pada mata Anda dengan kedua jari agar penglihatan Anda semakin jernih.

Gunakan obat tetes mata
Jika mata Anda terasa perih, gunakan obat tetes mata. Hal ini juga untuk mencegah kekeringan pada mata Anda.! Setelah memakai obat tetes ini, pejamkan mata Anda selama beberapa detik, hingga obat tetes itu meresap ke mata Anda.

Gunakan penerangan yang cukup
Gunakan penerangan yang cukup saat Anda menggunakan komputer. Jangan terlalu redup dan jangan terlalu silau. Penerangan yang tidak tepat akan mempercepat kerusakan mata. Hal ini juga perlu Anda perhatikan saat Anda membaca dan beraktifitas dengan mengandalkan penglihatan Anda, misalnya menulis, presentasi, dll.

Pakai layar anti silau
Layar anti silau akan melindungi mata dari sinar yang dipantulkan monitor yang menyilaukan. Maka, jika memungkinkan gunakan layar anti silau pada komputer Anda.

Pakai kacamata
Jika komputer Anda tidak bisa menggunakan layar anti silau, gunakan kacamata setiap kali Anda menatap komputer. Terutama jika mata Anda menderita gangguan mata seperti minus, plus, atau silinder. Penggunaan kacamata ini akan menghindari kerusakan mata yang lebih parah.

Pos! isi monitor
Perhatikan posisi aman komputer Anda. Letakkan komputer pada jarak 18 sampai 50 inch dari posisi Anda duduk. Hal ini juga perlu ditunjang dengan cara duduk Anda. Duduklah dengan posisi tegak namun rileks, jangan terlalu kaku dan jangan kebanyakan bersandar. Selain membantu pandangan Anda, tindakan ini juga mencegah kelainan bentuk tulang belakang.

Konsumsi vitamin
Agar mata Anda senantiasa sehat, konsumsilah vitamin untuk mata secara teratur. Vitamin A dan C diyakini dapat mempertahankan dan menambah jernih fungsi penglihatan Anda.

Nah, mulai sekarang perhatikan kesehatan mata Anda dengan baik. Paling tidak, Anda dapat melakukan upaya di atas untuk mencegah kerusakan mata akibat pemakaian komputer. Karena jika bukan Anda, siapa lagi yang peduli mata panca indra Anda yang paling berharga ini? Selamat bekerja...!


Sumber : Astaga!Karir












Baca selengkapnya...

Jumat, 21 November 2008

Danau Toba

Danau Toba adalah sebuah danau vulkanik dengan ukuran luas 100km x 30km di Sumatera Utara, Sumatera, Indonesia. Di tengah danau ini terdapat sebuah pulau vulkanik bernama Pulau Samosir.

Danau Toba sejak lama menjadi daerah tujuan wisata penting di Sumatera Utara selain Bukit Lawang dan Nias, menarik wisatawan domestik maupun mancanegara.
Asal-Usul
Diperkirakan Danau Toba terjadi saat ledakan sekitar 73.000-75.000 tahun yang lalu dan merupakan letusan supervolcano (gunung berapi super) yang paling baru. Bill Rose dan Craig Chesner dari Michigan Technological University memperkirakan bahwa bahan-bahan vulkanik yang dimuntahkan gunung itu sebanyak 2800km3, dengan 800km3 batuan ignimbrit dan 2000km3 abu vulkanik yang diperkirakan tertiup angin ke barat selama 2 minggu. Debu vulkanik yang ditiup angin telah menyebar ke separuh bumi, dari China sampai ke Afrika Selatan. Letusannya terjadi selama 1 minggu dan lontaran debunya mencapai 10 KM diatas permukaan laut.
Kejadian ini menyebabkan kematian massal dan pada beberapa spesies juga diikuti kepunahan. Menurut beberapa bukti DNA, letusan ini juga menyusutkan jumlah manusia sampai sekitar 60% dari jumlah populasi manusia bumi saat itu yaitu sekitar 60 juta manusia. Letusan itu juga ikut menyebabkan terjadinya zaman es, walaupun para ahli masih memperdebatkan soal itu.
Setelah letusan tersebut, terbentuk kaldera yang kemudian terisi oleh air dan menjadi yang sekarang dikenal sebagai Danau Toba. Tekanan ke atas oleh magma yang belum keluar menyebabkan munculnya Pulau Samosir.

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas













Baca selengkapnya...

Menkeu : Pertumbuhan Mungkin Dapat Turun Menjadi 5%

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun depan kemungkinan dapat turun menjadi 5% seperti dikutip Bloomberg. Dia juga memperingatkan Indonesia terhadap resiko tren global. Sri Mulyani juga mengharapkan agar Indonesia tidak menerima tawaran paket darurat IMF (International Monetary Fund).

”Ini akan menjadi sebuah tantangan bagi kita untuk menjaga pertumbuhan dengan kondisi seperti sekarang ini,” kata Sri Mulyani kepada Bloomberg dalam sebuah wawancara di Sao Paolo. ”Sama seperti negara berkembang lainnya, kita harus siap untuk jangka waktu yang lebih panjang dari kebangkitan ekonomi.”

Deputi Gubernur Hartadi A Sarwono juga mengatakan perekonomian akan berkembang di kisaran 5% tahun depan, kurang dari 6% seperti yang diperkirakan di RAPBN 2009, demikian pula halnya dengan volume ekspor yang juga akan mengalami penurunan karena perlambatan ekonomi global.

”Pertumbuhan ekonomi akan tumbuh di kisaran 5,3%-5,4% karena perlambatan ekonomi global. Pertumbuhan di kisaran 5% di tahun 2009, cukup baik,” kata Sarwono.

Kepala BPPN Paskah Suzetta mengatakan pemerintah mengharapkan pertumbuhan ekonomi tahun depan diharapkan berada di kisaran 5%-5.8%. Pemerintah juga akan merevisi perkiraan nilai tukar rupiah di APBN 2009.

”Tentu saja kami akan bersandar pada belanja pemerintah untuk pertumbuhan ekonomi tahun depan,” kata Paskah. ”Kami akan mempercepat pengerjaan proyek-proyek pemerintah.”

Sri Mulyani, pada percakapan melalui telepon kepada Dow Jones saat menghadiri KTT G-20 di Washington mengatakan akan tetap terbuka terhadap permasalahan yang dihadapi Indonesia dengan mengatakan bahwa Indonesia akan tetap menjaga untuk tidak harus memperoleh program darurat IMF.

Dia menegaskan, dalam kondisi yang tidak pasti seperti sekarang ini, tidak akan ada satu pun pengambil keputusan yang mampu memperkirakan bagaimana situasi ekonomi ke depan, bahkan beberapa bulan ke depan.

“Jika kita berhari-hati, dan jika kita tidak (menghadapi) kejutan-kejutan besar, mudah-mudahan kita dapat menghadapi tantangan-tantangan tersebut,” kata Sri Mulyani saat ditanyai apakah Indonesia akan mendekati IMF untuk mendapatkan bantuan melalui program khusus.

Dia mengatakan perekonomian Indonesia yang sedang berkembang saat ini sangat dipengaruhi oleh peristiwa-peristiwa global yang mungkin saja dapat terpengaruh dari perkembangan negative keuangan internasional.

Bank Indonesia “memberi perhatian penuh pada rupiah,” yang mana “sedikit melemah terhadap dollar,” katanya. BI meyakini “Rupiah tidak akan terdeviasi dari mata uang-mata uang negara berkembang lainnya,” tambahnya.

Para trader mengatakan akhir-akhir ini bank mulai mengurangi intervensi terhadap pasar mata uang asing setelah menggelontorkan 7 miliar dollar pada bulan lalu untuk menjaga rupiah, yang mana telah jatuh 20% terhadap dollar sejak awal tahun. Gubernur BI Boediono pada hari Jumat mengatakan pemerintah akan mengambil sebesar 2 milliar dollar pinjaman di bulan Desember untuk mendorong nilai tukar.

Sri Mulyani mengatakan struktur perekonomian Indonesia berada dalam posisi “sangat kuat” dengan tingkat pertumbuhan yang baik, tetapi perkembangan ekonomi global memberikan efek tambahan terhadap perekonomian.

“Pertumbuhan pasti tekena resiko lebih besar,” terkait dengan dampak krisis keuangan internasional khususnya pada ekspor dan investasi, katanya. “Penerimaan modal global tampaknya akan berkurang di tahun-tahun mendatang.”

Di gedung BI, pada konferensi pers hari Jumat lalu, Boediono membantah isu yang mengatakan sudah terjadi penarikan dana deposito secara besar-besaran di sejumlah bank. Dia mengatakan perbankan di Indonesia cukup “solid dan stabil”.

“Bagi kami, rumor tersebut tidak berdasar,” katanya. Rumor tersebut ditimbulkan oleh kesalahan sebuah bank lokal kecil PT Bank Century untuk menyelesaikan obligasi antarbank yang jatuh tempo pada hari Kamis lalu yang disebabkan oleh keterlambatan pengisian dokument kliring.

Boediono mengatakan bank sentral bersedia untuk mencukupi setiap permintaan dana kas oleh bank komersil dan BI mengatakan operasional Bank Century telah kembali normal pada hari Jumat dan sama sekali tidak mengancam sektor perbankan.

Di Washington, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan para pemimpin di KTT G-20 secepatnya harus menelurkan hasil untuk memperbaiki stabilitas keuangan dan kepercayaan, seperti dikutip Reuters pada hari Jumat.

”Secepatnya, kita harus memperbaiki kepercayaan dan stabilitas pasar keuangan, melindungi ekonomi riil dan mereformasi arsitektur keuangan,” katanya.

”Kita harus yakin bahwa proses ini memberikan hasil secepat mungkin,” kata SBY pada pidato pembukaannya di ibukota Amerika Serikat.

Dia mengatakan akan memanfaatkan pertemuan pemimpin hari Sabtu di Gedung Putih ”akan perlunya koordinasi dan merencanakan langkah di tingkat nasional, regional dan global untuk memperbaiki tekanan likuiditas, memulihkan kepercayaan dan melindungi ekonomi riil.


Sumber : Menko Ekuin











Baca selengkapnya...

Info Dari Teman 2

Medan, 20 Nopember 2008

Dear Teman-Teman,

Terlebih dahulu saya ucapkan terima kasih kepada Alfian Salim dan Mansjur yang telah bersedia mempromosikan dan membantu proses nominasi Danau Toba menjadi salah satu dari 7 Keajaiban Dunia Bernuansa Alami.

Untuk teman-teman lain yang belum, mohon bantuan dan dukungannya sehingga kita dapat ikut memiliki kebanggaan tersendiri bilamana Danau Toba berhasil menjadi salah satu dari 7 Keajaiban Dunia Bernuansa Alami.

Caranya sederhana saja seperti yang disebut di bawah ini. Sebagai informasi tambahan, pada saat proses voting, setiap orang memiliki hak suara untuk vote 7 (tujuh) tempat yang berbeda. Oleh karena kita menghendaki Danau Toba yang mewakili Indonesia, maka kita vote Danau Toba dan 6 situs lainnya yang terdapat di luar negeri. Dengan demikian, diharapkan terdapat tambahan suara untuk Danau Toba sehingga dapat melampaui Komodo maupun Krakatau.

Sewaktu melakukan nominasi, panitia New7 Wonders of Nature akan meminta kita mengisi data kita. Setelah itu, mereka juga akan mengirim email kepada kita. Setelah kita terima email konfirmasi tersebut, kita hanya perlu meng-klik url yang dikirim kepada kita bahwa kita memang melakukan nominasi tersebut. Tujuannya adalah untuk cross-check keabsahan nominasi kita dan agar kita tidak melakukan voting yang berulang-ulang untuk satu situs yang sama.

Atas kesediaan, bantuan dan dukungan yang diberikan, sekali lagi kami ucapkan banyak terima kasih.

Salam Sejahtera,
Mun Tong













Baca selengkapnya...

Info dari Teman 1

Medan, 19 Nopember 2008

Dear teman-teman,

Kabar gembira dan SOS. Hari ini, 19 Nopember 2008, saya bertemu dengan Tim Ahli Gubsu (Bapak Polin Pospos dan Bapak Edward Simanjuntak) sebagai tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya dengan Ibu Esthy Reko Astuty, Direktur Sarana Promosi Departemen Kebudayaan dan Pariwisata pada tanggal 16 Oktober 2008. Kami membahas mengenai perlunya usaha untuk mempromosikan Danau Toba menjadi salah satu situs dari 7 (Tujuh) Keajaiban Dunia. Untuk mewujudkan target tersebut, promosi yang gencar perlu segera dilakukan, baik melalui surat kabar Sinar Indonesia Baru maupun melalui media lainnya, termasuk via email ini.

Oleh karena itu, mohon partisipasi teman-teman untuk ikut menominasi Danau Toba melalui situs: http://www.new7wonders.com. Caranya:
1. Klik website tersebut;
2. Pilih dan klik ke live ranking http://www.new7wonders.com/nature/en/liveranking/; dan
3. Klik Vote Danau Toba (saat ini di urutan 25 dan diharapkan dapat meningkat melampaui situs Komodo yang berada di urutan 23).

Nominasi awal akan ditutup pada tanggal 31 Desember 2008 dan masing-masing Negara hanya boleh diwakili oleh 1 (satu) situs. Oleh karena itu, pilihlah Danau Toba secepatnya dan sebarkan informasi ini kepada seluruh teman, baik yang ada di dalam negeri maupun di luar negeri, terutama yang berasal dari Sumut.

Setiap orang memiliki 7 (tujuh) hak suara. Agar situs Danau Toba dapat melampaui situs Komodo, maka gunakanlah sisa hak suara sebanyak 6 (enam) suara tersebut untuk memilih situs lainnya sehingga ketertinggalan 2 (dua) ranking tersebut dapat dilampaui dalam waktu 40 (empat puluh) hari ke depan ini.

Barangkali Alfian Salim dapat membantu dengan ikut menominasi maupun sharing network dan pengalamannya atas keberhasilannya ikut berpartisipasi membawa obor Olympiade melalui proses nominasi. Bagi yang punya blog, barangkali juga dapat di-sharing di web-blog-nya, seperti teman kita, Mansjur (www.mansjur-mj.blogspot.com).

Mudah-mudahan usaha bersama ini sebagai salah satu wujud kongkrit dari Bhinneka Tunggal Ika di Sumut maupun Indonesia secara keseluruhan dapat berhasil dengan baik dan membawa berkah bagi Saudara-Saudari kita di Kawasan Danau Toba melalui pertumbuhan industri pariwisata di Kawasan tersebut.

Sebagai informasi tambahan, perusahaan dilarang mengiklankan maupun mempromosikan situs Danau Toba dalam kaitannya dengan nominasi tersebut, kecuali telah memperoleh ijin dari New7 Wonders.

Terlebih dahulu saya ucapkan terima kasih atas bantuan semua teman-teman.

Salam Sejahtera,
Mun Tong














Baca selengkapnya...

Kamis, 20 November 2008

Aneka Tips Kanker

Tips-tips kecil berikut kelihatannya sepele, tetapi akan membuat Anda lebih mudah melewati hari-hari kanker Anda....

Pemeriksaan dan Pengobatan

Sejak pertama kali didiagnosa kanker, buatlah (atau mintalah orang yang mendampingi Anda membuat) catatan harian tentang apa saja yang berkaitan dengan kanker Anda: diagnosa dokter, pemeriksaan dan hasil laboratorium, nama dan dosis obat, terapi yang anda terima, diet yang harus Anda lakukan, kunjungan ke dokter/rumah sakit (dan untuk keperluan apa), segala keluhan dan perubahan keadaan Anda, serta segala tetek-bengek lain yang kelihatan tidak penting sekalipun! Suatu saat Anda akan memerlukan catatan ini.

Ajaklah keluarga atau teman saat ke dokter, dan mintalah mereka mencatat hal-hal penting yang dikatakan dokter.
Agar tidak menunggu terlalu lama, teleponlah dokter satu jam sebelumnya untuk memastikan dokter Anda tidak terlambat datang.
Sempatkan ke dokter gigi sebelum memulai terapi kanker Anda agar tidak timbul masalah di tengah-tengah pengobatan.
Potonglah pendek rambut Anda sebelum memulai kemoterapi agar tidak terlalu banyak yang rontok. Kalaupun rontok, tidak tampak mencolok.
Berhati-hatilah. 7-12 hari sesudah kemoterapi Anda mudah terkena infeksi. Jagalah kebersihan dan hindari berada di dekat orang yang sakit. Jika demam, segeralah ke dokter.
Makan dan Minum

Sekalipun Anda merasa mual, upayakan tetap makan. Makan sedikit lebih baik daripada tidak makan sama sekali, karena perut yang kosong akan memperparah rasa mual Anda.
Daripada makan makanan berkaki lima (membeli di luar, lebih-lebih dari warung di pinggir jalan), lebih baik makan makanan masakan sendiri yang berkaki empat (daging sapi, kambing, dsb). Daripada makan makanan berkaki empat lebih baik makan makanan berkaki dua (daging unggas: ayam, burung, angsa, dsb). Daripada makan makanan berkaki dua, lebih baik makan makanan berkaki satu (jamur, sayur-sayuran, dan buah-buahan) atau tidak berkaki (telur, ikan).
Minumlah 8-10 gelas sehari untuk membantu tubuh Anda membuang racun yang diproduksi sel kanker atau sisa-sisa pengobatan.
Kurangi minum kopi, terlebih jika Anda diare. Waspadai juga caffeine pada minuman cola dan sebangsanya. Lebih baik diganti teh, terlebih teh hijau.
Jangan sampai persediaan makanan di kulkas habis, untuk persediaan jika sewaktu-waktu tidak sempat memasak/membeli makanan.
Aktivitas

Tetaplah berolahraga, sekalipun hanya berjalan-jalan di sekitar rumah, agar Anda mendapat udara segar dan tetap merasa bugar fisik maupun mental.
Tetaplah melakukan aktivitas sehari-hari, tetapi jangan dipaksakan. Istirahatlah jika lelah.
Jika Anda tidak punya pembantu, ini saatnya mengambil pembantu, atau mintalah kerabat Anda untuk membantu melakukan tugas Anda sehari-hari.
Jika ada bagian tubuh Anda yang terasa nyeri, mintalah obat nyeri pada dokter. Jika masih tetap nyeri, mintalah obat lain. Jangan biarkan rasa nyeri mengganggu aktivitas Anda.
Hiburan

Nikmati hidup Anda. Lakukan hal-hal yang Anda sukai: berkunjung ke rumah sanak-saudara, nonton film, belanja ke mal, memasak, pengajian, arisan, memperbaiki mobil, merawat tanaman, membersihkan rumah, apa saja sesuka Anda!
Letakkan handphone di dekat Anda. Tidak hanya penting untuk saat-saat darurat, tetapi juga bermanfaat untuk menghubungi keluarga, sanak-saudara, dan teman-teman agar Anda tetap merasa gembira.
Matikan telepon saat Anda ingin istirahat. Kalau perlu rekamlah perkembangan kesehatan Anda dan gunakan sebagai pesan pada mesin penjawab.
Jika Anda terpaksa berada di tempat tidur cukup lama, siapkan hiburan di kamar Anda: televisi, radio, majalah, buku, telepon, dll.
Lain-lain

Pindahlah ke kamar tidur yang terdekat dengan kamar mandi.
Pasang tombol bel di kamar mandi, barangkali Anda membutuhkan bantuan.
Siapkan obat kumur dan sikat gigi yang lunak. Kemoterapi kadang menyebabkan sariawan.
Upayakan cukup tidur untuk memulihkan kondisi.


Sumber : Rumah Kanker










Baca selengkapnya...